SBY Marah Karena Nazaruddin Tak Mau Mundur
Senin, 13 Februari 2012 – 21:13 WIB
JAKARTA - Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengakui bertemu dengan mantan bendahara Demokrat, M Nazaruddin. Menurutnya, pertemuan itu berlangsung di Cikeas dan kapasitasnya sebagai Ketua Dewan Kehormatan. Pernyataan Nazar ini terungkap dalam persidangan di Pengadilan Tipikor, Rabu (30/11). Selain menyebut nama SBY, ia juga mempersoalkan tindak penyidik karena saat diperiksa penyidik hanya menanyakan soal pertemuan 23 Mei, tidak pernah ditanya soal suap yang didakwakan.
Presiden keenam Indonesia ini mengatakan pertemuannya dengan Nazar terjadi dalam sidang etik yang digelar. "Sekretaris Dewan Kehormatan (DK) Amir Syamsuddin memanggil yang bersangkutan (M Nazaruddin) yang diduga kuat terlibat pelanggaran hukum," kata SBY kepada wartawan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (13/2).
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Nazaruddin, terdakwa korupsi Wisma Atlet Jakabaring menyebut ia menghadap SBY ke Cikeas sebelum ke Singapura. Pertemuan itu terjadi 23 Mei 2011.
Baca Juga:
JAKARTA - Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengakui bertemu dengan mantan bendahara Demokrat, M Nazaruddin. Menurutnya,
BERITA TERKAIT
- 2 Warga Ukraina Dihukum 20 Tahun Penjara Atas Kasus Pabrik Narkoba di Bali
- Puluhan Calon Penumpang Batalkan Tiket Kereta Api Gegara Banjir di Grobogan
- Resmikan JPO I Gusti Ngurah Rai, Menko AHY: Meningkatkan Kenyamanan Penumpang
- Setelah Melantik 55 Pejabat Kemenhut, Raja Juli Singgung Upaya Menjaga Alam
- Korban Meninggal Dunia dalam Insiden Longsor di Pekalongan Bertambah jadi 22 Orang
- Data Resmi Jumlah Honorer Database BKN Mendaftar PPPK 2024, Hitung Sisanya