SBY-Megawati Dinilai Malu-malu Kucing
jpnn.com - JAKARTA - Pengamat komunikasi politik, Heri Budianto menilai, pola hubungan Megawati Soekarnoputri dan Susilo Bambang Yudhoyono yang sempat memburuk sebenarnya mulai berangsur baik.
Itu terjadi setelah Megawati mau menerima utusan SBY yang mengantarkan surat undangan kongres Partai Demokrat. Sayangnya, Megawati tak hadir dalam kongres di Surabaya.
“Cuma memang kita harus sadari keduanya dari sisi psikologi politik saya melihat mereka ini seperti sangat menjaga budaya malu orang timur, jadi malu-malu kuncing lebih banyak," kata Heri di gedung DPR Jakarta, Selasa (12/5).
Secara psikologi politik, keduanya masih sama-sama menjaga ego. Padahal, keduanya sebenarnya sudah sama-sama mau menjalin komunikasi. Menurut Heri, kongres Demokrat bukan ajang yang tepat bagi kedua tokoh itu untuk berangjangsana.
"Tempatnya saya kira tempat yang netral, agar tadi budaya malu-malu kucing itu budaya timur yang mereka pertahankan padahal satu sama lain sudah mau membuka diri," tegas Heri. (fat/jpnn)
JAKARTA - Pengamat komunikasi politik, Heri Budianto menilai, pola hubungan Megawati Soekarnoputri dan Susilo Bambang Yudhoyono yang sempat memburuk
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pemilih Gerindra, PDIP, Golkar & PAN Lebih Pilih Agustiar Sabran-Edy Pratowo
- Survei Jateng Jadi Polemik, Persepi Harus Bongkar Data SMRC, Indikator, & Populi Center
- Ribuan Peserta Hadiri Kampanye Akbar Paslon Sendi-Melli
- Pertebal Dukungan ke Luluk-Lukman, Sukarelawan Cantiq Surabaya Gelar Konvoi
- Survei Publicsensum: Elektabilitas Isran-Hadi Makin Moncer di Pilkada Kaltim
- Kampanye Akbar Robinsar-Fajar, Puluhan Ribu Massa Berkumpul di Lapangan Bukit Cilegon Asri