SBY Melayat, Akses ke Rumah Duka Dijaga Ketat

jpnn.com - JAKARTA - Duka masih menyelimuti rumah Habib Munzir Almusawa, pimpinan Majelis Rasulullah yang wafat, Minggu (15/9) kemarin. Hingga pagi ini rumah duka terus dibanjiri ribuan pelayat. Bahkan, Presiden Susilo Bambang Yudhoyoni juga akan melayat ke rumah di kompleks Liga Mas, Pancoran itu.
Pantauam JPNN di rumah duka, akses di Jalan Pancoran Indah dipadati ribuan pelayat, tidak hanya jamaah Majelis Rasulullah, tapi juga warga Pancoran dan sekitarnya. Jalan yang menjadi akses ke rumah almarhum juga dijaga ketat oleh satuan TNI Polri, serta Paspampres.
Sulaiman, jamaah Majelis Rasulullah dari Kebun Jeruk mengaku sudah berada di kediaman duka sejak tadi malam. Menurutnya jamaah dari berbagai penjuru Jabodetabek terus berdatangan untuk mengiringi guru mereka ke pemakanan di Kalibata.
"Sudah sejak tadi malam jamaah terus berdatangan. Pagi ini lebih ramai lagi," kata Sulaiman, Senin (16/9) di kawasan rumah duka sembari menunggu kedatangan Presiden yang ingin melayat ke rumah duka.
Di Jalan Pancoran - Pasar Minggu, kemacetan tak terhindarkan karena banyaknya jamaah yang ingin melayat ke rumah duka. Bahkan sejumlah polisi lalau lintas sudah siap siaga mengalihkan sementara jalur dari Pasar Minggu dan Pancoran saat kedatangan Presiden. (fat/jpnn)
JAKARTA - Duka masih menyelimuti rumah Habib Munzir Almusawa, pimpinan Majelis Rasulullah yang wafat, Minggu (15/9) kemarin. Hingga pagi ini rumah
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Wakil Ketua MPR Eddy Soeparno Raih Cum Laude dan Menjadi Wisudawan Terbaik FISIP UI
- BPKH Temui Pengurus PBNU, Minta Dukungan Terkait Revisi UU Pengelolaan Keuangan Haji
- Sambut Ramadan, Ketum Kadin DKI Diana Dewi Ziarah ke Makam Orang Tua
- Sumpah Advokat Razman Arif Dibekukan, Chandra Sampaikan Pendapat Hukum
- Pengumuman Seleksi Administrasi PPPK Tahap 2 Muncul Jabatan Tampungan, BKN Angkat Suara
- Wamentrans Viva Yoga Mengajak Alumni Cipayung Plus Berkolaborasi Membangun Bangsa