SBY Minta Peserta Rapat RPJMN Berkonsentrasi
Enam Kelompok, Bahas soal Kenaikan Harga hingga Hukum
Selasa, 02 Februari 2010 – 12:45 WIB
CIANJUR - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) memimpin rapat Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2010-2014 di Istana Cipanas, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Ada enam kelompok agenda yang dibahas dalam rapat gabungan antara menteri dan gubernur se-Indonesia tersebut. SBY pun meminta para gubernur dan menteri berkonsentrasi membahas RPJMN selama dua hari, sepanjang 2-3 Februari 2010, karena merupakan pijakan pembangunan lima tahun mendatang.
"Tujuan RPJMN 2010-2014 ini supaya kita memahami arah, tujuan, agenda, termasuk program aksi lima tahun mendatang. Justru yang paling penting saya harap kepada para gubernur, bisa aktif terlibat untuk merumuskan bersama pembahasan isu-isu khusus yang selama ini kita hadapi, yang boleh disebut sebagai sumber-sumber kemacetan atau permasalahan, untuk merumuskan dan mencari solusi," kata SBY.
Baca Juga:
Dalam rapat itu, para menteri dan gubernur membuat enam kelompok kerja. Masing-masing membahas satu pokok isu sentral. Kelompok pertama, membahas isu tentang tata ruang, perizinan, pertanahan, serta hubungan pusat dan daerah. "Ini yang menghambat pembangunan kita selama ini. Oleh karena itu harus dirumuskan solusinya yang taktis," ungkap SBY.
Kelompok kedua, membahas isu tentang pangan. "Perlu dibahas pangan dari sisi hulu dan sisi hilir, termasuk suplai, distribusi, stabilitas harga, serta tentang komoditas yang digarap Kementerian Pertanian, Perikanan dan Kelautan. Begitu pula stabilitas harga. Kita tahu, dinamika global mengisyaratkan kemungkinan adanya kenaikan-kenaikan (harga) pangan. Oleh karena itu kita harus mengantisipasinya," jelas SBY lagi.
CIANJUR - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) memimpin rapat Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2010-2014 di Istana Cipanas,
BERITA TERKAIT
- Cerita Saksi di Sidang Kasus Korupsi Timah, Mengaku Pernah Ditolong Harvey Moeis
- Sebagian Kota Besar di Indonesia Diguyur Hujan Lebat, BMKG Imbau Warga Waspada
- Terbit SK Panglima TNI, Mayjen Ariyo Windutomo Dilantik Jumat Pagi
- Siswa SMK Tewas Ditembak Polisi, Kuburannya Akan Digali untuk Ekshumasi
- Pernyataan Presiden Prabowo Bikin Penasaran Guru Honorer Non-Sertifikasi
- 5 Berita Terpopuler: Tidak Seluruh Honorer Lulus PPPK, Ada yang Cawe-Cawe, Dinilai Sangat Merusak