Pilpres 2019
SBY Minta Rakyat Sabar Menanti Keputusan Demokrat
jpnn.com - Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengaku sering ditanya masyarakat maupun wartawan terkait dukungan di Pemilihan Presiden 2019. Pertanyaan seperti, apakah Demokrat akan mendukung Joko Widodo (Jokowi) atau Prabowo Subianto?
Dia menjelaskan, Partai Demokrat tentu punya rencana maupun timeline kapan waktu paling tepat mengumumkan pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) yang akan diusung.
“Sebenarnya ini kan masih lama ya, Pilpres April 2019, masih setahun lebih. Kalau lihat jadwal KPU, kapan harus didafarkan ke KPU untuk pasangan masih Agustus (2018), masih lima bulanlah,” ungkap SBY dalam sebuah video wawancara yang diunggah di laman Facebook-nya, @SBYudhoyono, Jumat (30/3).
Presiden RI Keenam ini mengingat saat 2004 dan 2009 mendeklarasikan diri sebagai capres sekaligus bersama cawapresnya, waktu itu hanya tinggal satu sampai satu setengah bulan sebelum pemungutan suara dilakukan.
Jadi, kata dia, sebenarnya waktu pengumumannya kala itu untuk Pilpres 2004 maupun 2009 mepet dengan maka kampanye serta pemilihan suara.
“Kalau diingat juga Pak Jokowi kemarin pada 2014 sebelum mendeklarasikan pasangan Jokowi-JK itu juga tinggal beberapa saat sebelum pendaftaran, sebelum kampanye pemungutan suara,” katanya.
Karena itu, SBY menegaskan masih cukup waktu bagi Partai Demokrat untuk mempertimbangkan dengan seksama sebelum mengumumkan secara resmi siapa yang akan diusung sebagai capres maupun cawapres.
“Saudara saya rakyat Indonesia sabar dulu lah. Kami punya rencana, punya konsep, punya timeline kapan waktu paling tepat mengumumkan itu,” ungkap SBY.
Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) minta rakyat sabar menanti keputusan Partai Demokrat terkait dukungan di Pilpres 2019
- Kenaikan PPN 12 Persen, Marwan Cik Asan Mendukung karena Ada Perlindungan bagi Masyarakat Bawah
- Bank Mandiri Resmi jadi Sponsor Jakarta LavAni, Siap Gebrak Proliga 2025
- PBVSI Apresiasi Saran dari SBY Soal Jumlah Peserta Proliga 2025
- Minta KPU DKI Tanggung Jawab, Taufik Demokrat: Pilkada Jakarta Harus Diulang
- Maulana Kabbani
- Abdul Rachman Thaha Gabung ke Demokrat, Ada Faktor Anwar Hafid