SBY Mulai Bicara Penggantinya
National Summit
Kamis, 29 Oktober 2009 – 12:13 WIB
JAKARTA – Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) berpandangan pada 2014 mendatang akan muncul tokoh nasional yang mampu melanjutkan pemerintahannya. Goncangan 10 tahun terakhir di Indonesia harus bisa dijadikan sarana pembelajaran untuk membangun bangsa Indonesia lebih sejahtera, adil, dan demokratis. Tiga kunci sukses itu, kata SBY, semangat pantang menyerah yang harus terus digelorakan. "Semangat can do spirit, semangat harus bisa. Kalau Tiongkok bisa, kita bisa, kalau Singapura dan Malaysia bisa, kita pasti bisa," cetusnya.
"Pada 2014 mendatang, saya yakin di ruangan ini akan muncul calon pemimpin masa depan. Untuk itu meski pun banyak orang yang kritis terhadap kita, sinis terhadap saya, semua itu adalah bagian dari demokrasi untuk mendewasakan kepemimpinan masa depan," kata SBY dalam acara National Summit 2009 di Birawa Assembly Hall, Hotel Bumi Karsa Bidakara Jakarta, Kamis (29/10).
Menurut SBY, goncangan demi goncangan sejak 1998-1999 masih menghantui bangsa Indonesia, terutama dari sektor ekonomi yang berpengaruh pula pada sektor investasi. "Tapi seperti yang saya katakan pada tanggal 20 Oktober 2009, dalam sidang paripurna MPR. Saya mengingatkan kunci sukses, untuk bangsa kita 5 tahun ke depan, 10 tahun mendatang bahkan hingga puluhan tahun ke depan," kata SBY dihadapan para menteri, para gubernur, bupati/walikota, dirut BUMN, hingga pers.
Baca Juga:
JAKARTA – Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) berpandangan pada 2014 mendatang akan muncul tokoh nasional yang mampu melanjutkan pemerintahannya.
BERITA TERKAIT
- Sejumlah Wilayah Ini Wajib Waspada karena Efek Erupsi Gunung Semeru
- Jasa Raharja & Korlantas Polri Survei Kesiapan Pengamanan Nataru
- 3 Siswa SMKN 4 Semarang yang Ditembak Polisi Itu Anak Saleh, Remaja Masjid, dan Paskibraka
- 6 Penasaran soal Gaji Guru Honorer Naik Rp2 Juta, PNS & PPPK 100% Gapok
- Dukung Deklarasi Bersama Istiqlal, UID Serukan Tri Hita Karana Universal
- 5 Berita Terpopuler: Honorer Sudah dapat Pembekalan Kepegawaian, Jangan Lupa Cetak Kartu Seleksi PPPK