SBY: Oke, Lanjutkan dan Sukseskan!
jpnn.com, JAKARTA - Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengatakan berdasar pengamatannya apa yang dilakukan para pemimpin dan kader Partai Demokrat sudah berada di arah dan jalur yang benar.
“Sudah on the right track. Oke, lanjutkan dan sukseskan,” kata SBY saat menyampaikan sambutan dalam acara “Malam Silaturahmi dan Kontemplasi” yang diselenggarakan di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (17/4).
Dalam kesempatan itu, SBY juga mengingatkan bahwa hanya terdapat satu matahari di dalam Partai Demokrat yang saat ini dipimpin oleh Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
“Ingat, hanya ada satu matahari dalam Partai Demokrat,” tegas SBY.
Selama dua tahun terakhir, SBY mengaku sudah tidak lagi aktif dalam politik sehari-hari, serta jarang berbicara mengenai politik praktis dan kekuasaan.
“Saya berpikir dan telah mengambil keputusan ini bahkan ketika Ibu Ani masih mendampingi saya untuk lebih baik saya berada di belakang. Ada kalanya kita memimpin, ada kalanya kita dipimpin. Saat ini, dalam perjuangan politik Demokrat yang memimpin adalah Ketua Umum AHY,” kata SBY.
Presiden Keenam RI itu mengingatkan seluruh kader Partai Demokrat untuk melaksanakan kegiatan perpolitikan sesuai dengan standar moral dan etika yang berlaku.
“Tetap ada moral dan etikanya, ada kepatutannya. Sebaiknya, batas kepatutan itu tidak diterobos dan diterjang,” ucapnya.
SBY menilai apa yang dilakukan pemimpin dan kader Partai Demokrat sudah di jalur yang benar. Dia menegaskan, silakan dilanjutkan dan disukseskan.
- Hinca Demokrat: Kami Mendengar, Kasus Tom Lembong Sarat Balas Dendam Politik
- Peringati HKN 2024, Ibas Ajak Masyarakat Dukung dan Kawal Reformasi Kesehatan
- Penerapan MRPN Diyakini jadi Solusi Permasalahan Pembangunan Lintas Sektor
- Eks Klien Curhat soal Survei Poltracking: Saya Rugi Besar, Data Ngaco Semua
- Dukung Pembangunan Infrastruktur & Perumahan dengan Semen Hijau, SIG Ajak Semua Pihak Bersinergi
- Kementrans Bakal Revitalisasi Kawasan Transmigrasi untuk Mendukung Pertumbuhan Ekonomi 8%