SBY Panggil Dubes Palestina
NU-Muhammadiyah Imbau Umat Galang Bantuan
Selasa, 06 Januari 2009 – 00:50 WIB
Di bagian lain, Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PB NU) menyerukan kepada warga nahdliyin di seluruh tanah air agar menggalang bantuan untuk membantu rakyat Palestina. Bantuan itu bisa berupa dana, relawan kemanusiaan, obat-obatan, dan pakaian.
Baca Juga:
Melalui pernyataan sikap yang ditandatangani Ketua Umum KH Hasyim Muzadi dan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Endang Turmudi, PB NU mengimbau agar seluruh warganya ber-istighotsah, membaca doa qunut nazilah, serta mengadakan zikir dan doa bersama untuk rakyat Palestina. ’’Seruan itu demi keselamatan para pejuang Palestina dan untuk para korban kaum muslimin Palestina yang gugur sebagai syuhada,’’ ujar Hasyim ketika membacakan pernyataan sikap di Kantor PB NU, Jalan Kramat Raya, Jakarta, kemarin.
Hasyim menyatakan, Israel bukan negara yang tidak mungkin dikalahkan. Dalam konteks serangan ke Jalur Gaza, Palestina, negara zionis itu dinilai unggul hanya karena mereka melawan kekuatan yang tidak berimbang. ’’Israel bukan ’makhluk’ yang tidak bisa dikalahkan. Buktinya, melawan Hassan Nasrallah (pemimpin gerilyawan Hizbullah Lebanon, Red) saja sering kalah,” tegasnya berapi-api. ’’Maka, kami menyerukan agar sebisa mungkin rakyat Palestina bersatu melawan agresi tersebut,’’ lanjutnya.
Segendang sepenarian, Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah juga mendesak pemerintah Indonesia agar lebih aktif bersuara via PBB untuk menghentikan agresi militer Israel. Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin meminta pemerintah Indonesia memprakarsai resolusi sanksi atas Israel melalui DK PBB.
JAKARTA – Prihatin dengan perkembangan di Jalur Gaza, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono Senin (5/1) memanggil Duta Besar Palestina di Jakarta
BERITA TERKAIT
- Israel-Hamas Sepakati Gencatan Senjata, Ini Respons Para Pemimpin Dunia
- Baru Sepakati Gencatan Senjata, Israel Kembali Bantai Warga Gaza
- Hamas dan Israel Sepakat Gencatan Senjata, Akan Ada Pertukaran Tahanan dengan Sandera
- Amerika Coret Kuba dari Daftar Hitam Negara Pro-Terorisme, Selamat!
- Pemerintah Imbau Jemaah Asal Indonesia Tidak Berulah
- Jepang & Korsel Sepakat Perkuat Hubungan dengan Amerika