SBY Pantau Pasukan Garuda di Libanon

SBY Pantau Pasukan Garuda di Libanon
Foto : Pasukan Garuda for JAWA POS
Kontingen Garuda XXVI-A yang tergabung dalam misi UNIFIL telah menyiapkan Quick Reaction Team (QRT) atau Tim Reaksi Cepat untuk mendukung UNIFIL. Dengan menggunakan kendaran tempur VAB, Tim Reaksi Cepat Kontingen Garuda XXVI-A berpatroli dengan perimeter 500 m dari luar camp bersama Tim Reaksi Cepat Italia.

Kontingen Garuda XXVI-A juga melaksanakan latihan masuk shelter atau tempat perlindungan yang terbuat dari beton, di Camp Sudirman, Lebanon. ”Latihan dilaksanakan secara mendadak dengan diawali bunyi sirine dengan diikuti suara shelter…shelter…shelter,” jelasnya. Di dalam terdapat makanan dan minuman cadangan selama tiga hari.

Apabila status siaga berubah menjadi merah atau hitam, setiap prajurit harus masuk shelter menggunakan helm dan jaket anti peluru. Dalam status siaga merah atau hitam itu, persenjataan utama tiap satuan harus siap untuk digunakan secepatnya. ”Juga tidak ada perjalanan kecuali untuk kepentingan operasional yang sangat penting dan hanya boleh dilakukan personel bersenjata,” katanya. (tom/rdl/oki)

JAKARTA – Terjadinya baku tembak antara pasukan Hizbullah Lebanon dengan tentara Israel membuat Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) khawatir.


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News