SBY Perintahkan Mensesneg Cek Gempa

JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) memerintahkan Mensesneg Hatta Rajasa untuk menghubungi Gubernur Jawa Barat dan Bupati Tasikmalaya terkait gempa berkekuatan 7,3 SR di Tasikmalaya. Presiden meminta masyarakat siaga akan gempa susulan dan potensi tsunami.

 

"Ya, Pak Presiden dalam perjalanan dari istana (menuju Cikeas, Bogor), menelpon saya. Beliau tanya, 'Gempa ya? Tolong hubungi Gubernur Jawa Barat dan Bupati Tasikmalaya'," ujar Hatta kepada wartawan, Rabu (2/9).

 

Dia menceritakan bahwa Presiden meminta kepastian kondisi lokasi gempa, apakah ada korban jiwa atau bangunan yang rusak. "Presiden minta dipastikan kondisi, apakah ada bangunan yang roboh atau korban. Apa saja kerusakan yang terjadi di Tasik dan sekitarnya. Kita juga tunggu laporan dari Tasik," ujar Hatta menirukan pembicaraannya dengan SBY.

 

Gempa berkekuatan 7,3 SR di Tasikmalaya itu membuat sekitar istana presiden ikut bergoyang. Para pegawai dan karyawan di gedung-gedung sekitar istana di Jakarta Pusat ikut berhamburan keluar ruangan. Mengetahui ada gempa, sekitar 10 menit, warga memilih berada di luar gedung. Meski kondisi cuaca sedang panas, warga rela berjemur di lapangan atau di tepi-tepi jalan raya.(gus/JPNN)