SBY Sebaiknya Mundur dari Wanbin Agar Menteri Mencontoh
Senin, 23 Juli 2012 – 02:32 WIB
Dia menegaskan, dengan memberi contoh ini, SBY sekaligus memberi tekanan bahwa anjurannya ini tak hanya berlaku pada orang lain. "Tapi juga bagi dirinya sendiri," tegasnya.
Baca Juga:
Yang kedua, lanjut dia, dengan itu pula, SBY langsung membuat Surat Keputusan (SK) pemunduran menteri-menteri yang datang dari parpol. "Khususnya ketua-ketua parpol dalam kabinet yang diangkatnya," ujarnya.
Menurutnya, tentu sangat mengherankan, bila hingga saat ini, SBY hanya serba mengeluh. Padahal, ada kekuasaan besar di tangannya untuk mengangkat atau memberhentikan menteri, tapi yang dilakukannya mengimbau. "Imbauan itu hanya bagi mereka yang kekuasaan atas satu institusi tidak berada di tangannya, maka yang dilakukan adalah menhimbau," katanya.
Menurut dia, mengangkat dan memberhentikan anggota kabinet ada di tangan presiden. Dengan sendirinya, jika SBY berkeinginan untuk menjadikan kabinetnya minus anggota parpol, maka SBY dengan kekuasaan yang ada di tangannya, dapat melakukannya seketika. "Pidato SBY ini hanya mendepuk air terpercik muka sendiri," pungkas Ray. (boy/jpnn)
JAKARTA - Pernyataan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang meminta menteri yang sibuk urus partai politik untuk mundur dinilai tak relevan. Sebab,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- KPK Incar Pejabat BPK yang Terlibat di Kasus Korupsi Kemenhub
- PPPK Minta Regulasi Mutasi, Relokasi, dan TPP Rp 2 Juta, Berlebihankah?
- Santri Diajak Proaktif Melawan Judi Online Lewat Kampanye di Digital
- Gagal di Kasus Timah, Kejagung Jangan Cari Pengalihan Isu dengan Menumbalkan Polri
- DPP KNPI: Pemuda Mitra Strategis Pemerintah untuk Mewujudkan Swasembada Energi dan Pemanfaatan EBT
- Mensos Temukan 1 Keluarga Penyandang Disabilitas di Surabaya Tak Terima PKH