SBY Setuju Runway BIL Diperpanjang

SBY Setuju Runway BIL Diperpanjang
SBY Setuju Runway BIL Diperpanjang
Menhub EE Mangindaan mengaku akan rapat koordinasi di Kemenhub untuk menelurkan program perpanjangan landasan ini. Dan mengenai kesiapan lahan sudah tidak ada masalah. Informasi yang disampaikan gubernur, soal lahan sudah siap, sehingga tinggal dilaksanakan. ‘’Sepulang dari sini kita akan bahas bagaimana caranya merealisasikan hal itu segera,’’ ujar Mangindaan kepada wartawan.

Di tempat yang sama, Dirut PT AP I Tommy Soetomo menjelaskan, fasiltias lain sebagai syarat embarkasi haji akan paralel dengan rencana perpanjangan landasan pacu. BIL menjadi proyek pertama dan proyek terbesar PT AP I yang dibiayai bukan dari APBN. Saat ini PT AP I sedang memperbaiki dua bandara yang tercatat sebagai proyek besar yakni Bandara Sepinggan Balikpapan dan Bandara Ngurah Rai Bali. PT AP I mengelola 13 bandara dan melayani penumpang hingga 49 juta pada 2010 lalu atau meningkat 12 persen lebih.

Sementara itu, Gubernur NTB Dr TGH M Zainul Majdi saat memberikan sambutan di depan presiden tidak menyia-nyiakan kesempatan untuk memberikan penjelasan terkait sejarah BIL serta apa saja yang perlu mendapat perhatian, yakni landasan pacu dan embarkasi haji. Gubernur juga menjelaskan secara singkat profil BIL. Termasuk soal adanya dana APBD NTB Rp 110 miliar dan APBD Lombok Tengah Rp 40 miliar yang ikut dialokasikan untuk mempercepat pembangunan bandara ini.

‘’Atas nama pribadi, pemerintah dan masyarakat NTB kami sampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bapak Presiden yang telah sungguh-sungguh mendukung kemajuan pembangunan daerah NTB. Sehingga bisa terus memberikan kontribusi bagi pembangunan nasional,’’ ungkap gubernur.

MATARAM-Kondisi Bandara Internasional Lombok (BIL) mendapat perhatian khusus Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Selain fasilitas pendukung,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News