SBY Tak Libatkan Demokrat Bahas Reshuffle
Selasa, 27 September 2011 – 08:18 WIB
Selama belum ada komunikasi politik dengan ketua umum partai, Anas meminta agar kabar-kabar yang berseliweran tentang formulasi kabinet, maupun nama-nama menteri yang akan di-reshuffle, tidak dipercaya seratus persen.
Baca Juga:
Sebelumnya, anggota Dewan Pembina Partai Demokrat Ahmad Mubarok menegaskan bahwa Presiden SBY akan menggunakan kesempatan reshuffle pada tahun ketiga pemerintahan ini untuk mengurangi porsi anggota kabinet yang merepresentasikan partai politik. Mubarok bahkan mengatakan kalau presiden akan membersihkan nama-nama ketua umum partai dari daftar anggota kabinet.
Anas menegaskan, reshuffle kabinet adalah momentum untuk meningkatkan kinerja pemerintahan, sehingga tidak perlu ada dikotomi antara menteri profesional maupun menteri yang merepresentasikan partai politik. "Yakinlah kalau reshuffle kabinet dilakukan untuk peningkatan kinerja kabinet, bukan alat politik," tuturnya. (noe)
JAKARTA - Ketua Umum DPP Partai Demokrat Anas Urbaningrum meminta fungsionaris partainya maupun pimpinan dan fungsionaris partai anggota koalisi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Hasto PDIP Nilai Prabowo Sosok Kesatria, Lalu Menyindir Jokowi
- Akun Medsos PJ Bupati Temanggung Diserang Warganet: Stop Cawe-Cawe
- 3 Pejabat di Banggai Diduga Langgar Aturan Netralitas ASN, Gakkumdu Ancam Jemput Paksa
- Aktivis Dorong Semua Pihak Mewujudkan Pilkada Maluku Utara Aman dan Nyaman
- Hasto Bakal Kirim Buku Pak Sabam Biar Ara Sirait Melakukan Perenungan
- Prabowo Seorang Kesatria, Harus Tegas Hadapi Cawe-Cawe Jokowi di Pilkada