SBY: Tanggapi Kritik dengan Koreksi Diri
Selasa, 06 Juli 2010 – 16:57 WIB
JAKARTA- Presiden Susilo Bambang Yudhoyono meminta Polri tak emosional menanggapi sejumlah kritik yang banyak dialamatkan kepada korps Bhayangkara itu. SBY juga meminta polri bersikap terbuka terhadap setiap kritik dengan melakukan koreksi diri ke dalam internal serta menjadikan kritik sebagai pemicu membangun ke arah yang lebih baik.
"Menanggapi kritik polri agar tetap tenang, berpikir rasional dan tidak emosional. Kritik itu saya nilai sebagian benar dan ada yang
tidak benar. Jangan gentar terhadap kritik dan kecaman karena saya sebagai presiden juga sering mendapat kecaman," kata SBY dalam
acara tasyakurran Hari Ulang Tahun (HUT) Bhayangkara Ke 64 di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) Jakarta, Selasa (6/7).
Ditambahkan, Polri dapat meniru cara reformasi di tubuh TNI yang telah dilakukan sebelumnya. Caranya melakukan koreksi diri dan memberikan penjelasan kepada masyarakat terhadap ketidakjelasan yang ada dalam kritik tersebut.
JAKARTA- Presiden Susilo Bambang Yudhoyono meminta Polri tak emosional menanggapi sejumlah kritik yang banyak dialamatkan kepada korps Bhayangkara
BERITA TERKAIT
- Putusan MK Menguatkan Peradi Sebagai Wadah Tunggal Organisasi Advokat.
- Usut Kasus Investasi Fiktif, KPK panggil Dirut Taspen Antonius Kosasih
- Usut Kasus Korupsi di Kemenhub, KPK Panggil eks Kepala Balai Teknik Perkeretaapian Jateng
- Sidang Korupsi Timah, Ahli Nyatakan Mustahil Reklamasi Pertambangan Sama Seperti Semula
- Kejaksaan Sudah Selesaikan 1.809 Perkara dengan Keadilan Restoratif
- Zulhas: Pemerintah Salurkan 160 Ribu Ton Beras Untuk 16 Juta KPM