SBY Tegaskan tak Pernah Minta Capres Paparkan Visi Misi
jpnn.com - JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) meluruskan pemberitaan yang simpang siur terkait rencana pasangan Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa menyampaikan visi misinya di hadapan kader partai yang dipimpinnya.
“Saya tidak pernah meminta, apalagi mengharuskan para Capres paparkan visi dan misinya kepada saya,” kata SBY melalui akun twitternya @SBYudhoyono yang diunggahnya Kamis (29/5).
Dia menegaskan, tidak punya hak mengharuskan para capres paparkan visi dan misi di hadapannya. “Saya juga mengerti aturan dan etikanya,” tegas SBY.
Menurut SBY, yang benar, pasangan Capres-Cawapres Prabowo Subianto-Hatta Rajasa telah menulis surat pada pimpinan Partai Demokrat (PD) agar diberi waktu untuk memaparkan visi dan misinya. “Itu hak mereka juga,” jelasnya.
Presiden SBY menyarankan, agar menang, Tim Sukses pasangan Capres-Cawapres sebaiknya fokus untuk membantu Capresnya berkomunikasi secara efektif dengan rakyat. Bukan sibuk bernafsu menyerang dan menuduh kompetitor dengan kampanye hitam. “Percayalah, tidak akan efektif,” tutur SBY.
Dilansir di laman Setkab Kamis (29/5), anggota tim pemenangan Joko Widodo-Jusuf Kalla pada Pemilu Presiden 2014, Eva Kusuma Sundari, melontarkan pernyataan keberatan dengan 'undangan' Presiden SBY kepada Jokowi-JK untuk memaparkan visi misinya secara bergiliran dengan pasangan lain, Prabowo Subianto-Hatta Rajasa.
Menurut Eva, undangan itu tak beretika. "Keberatan, SBY kaya raja saja," kata Eva, di Jakarta, Rabu (28/5).
Eva menyarankan, SBY dapat mengusulkan kepada MPR RI untuk mengundang dua pasang capres-cawapres guna memaparkan visi-misinya. Dengan begitu, aroma politiknya menjadi redam dan tak menimbulkan prasangka di kemudian hari.
JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) meluruskan pemberitaan yang simpang siur terkait rencana pasangan Prabowo Subianto dan Hatta
- Melebihi Target, Bandara Kualanamu Layani 468.967 Penumpang Selama Nataru
- 5 Berita Terpopuler: Kelulusan PPPK Guru Sudah, tetapi Paruh Waktu Belum Jelas, Save R2 Honorer K2 Menggema
- Kru Kapal Asal Malaysia Tenggelam di Sungai Siak
- Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2 Diperpanjang Hingga 15 Januari, Rekor Terlama 2 Bulan Saja
- Irjen Sandi: Taruna Akpol Harus Jadi Agen Cooling System Pengemban Fungsi Kehumasan
- Ahli Hukum Sebut Penggugat Tanah di Daan Mogot Tak Punya Legal Standing