SBY Warning Menteri 'Koalisi'
Rabu, 06 Januari 2010 – 17:14 WIB
JAKARTA - Meski tidak menyatakan secara langsung kepada seluruh menteri yang berasal dari partai politik (Parpol), namun Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyelipkan kalimat “warning keras (peringatan)” kepada para menteri dari parpol koalisi untuk tetap setia kepada Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) Kedua. Presiden mengutarakan akan mengevaluasi kinerja, termasuk kepada menteri dari koalisi bila melanggar kesepakatan koalisi. “Instruksi khusus saya, kepada para kepada wakil menteri yang baru saya lantik, tugas saudara adalah penuh membantu menteri di departemen masing-masing. Saya berharap saudara bersikap loyal kepada menteri. Para menteri juga saya harap dapat membagi tugas dengan para wakil menterinya.”
Pernyataan itu disampaikan SBY pada momen pelantikan Sekretaris Kabinet Dipo Alam dan tiga wakil menteri, masing-masing Wakil Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas, Lukita Dinarsyah Tuo; Wakil Menteri Pendidikan Nasional, Fasli Djalal, dan Wakil Menteri Pertahanan, Syafrie Syamsuddin, di istana negara Jakarta, Rabu (6/1) siang.
Baca Juga:
“Meskipun situasi politik menghangat, khususnya pasca-Pemilu, khususnya lagi pasca-Pilpres, khususnya lagi pasca terbentuknya Kabinet Indonesia Bersatu Kedua, saya minta semua jajaran menteri konsentrasi kepada tugas dan tanggung jawab masing-masing. Saya ingin semua program berjalan dengan baik. Sukseskan program prioritas 100 hari yang disusun dalam National Summit, meskipun bukan satu-satunya, tetapi semuanya menjadi bagian dari program lima tahun ke depan,” papar SBY.
Baca Juga:
JAKARTA - Meski tidak menyatakan secara langsung kepada seluruh menteri yang berasal dari partai politik (Parpol), namun Presiden Susilo Bambang
BERITA TERKAIT
- Mendes Yandri Ajak Warga Desa Fokus Kembangkan Produk Lokal
- TPDI Laporkan Kapolda Sulut ke Divisi Propam Mabes Polri, Ada Apa?
- Status Tersangka Tom Lembong Bermotif Politik? Hakim Praperadilan Harus Mencecar Kejagung
- DPR Dukung Penuh Menko Polkam Menindak Semua Pelaku Judi Online
- Perbedaan Data Kerugian Lingkungan Kasus Korupsi Timah Sorot Perhatian di Persidangan
- Mobil Sukarelawan Andika-Hendi Tabrak Pohon di Semarang, 2 Orang Masuk RS