SDG Academy Indonesia Meluluskan SDG Leaders Angkatan ke-4
jpnn.com, JAKARTA - Sebanyak 41 peserta Program Kepemimpinan SDG angkatan 4 dinyatakan lulus. SDG Academy Indonesia telah melaksanakan Program Kepemimpinan SDG sebanyak 3 angkatan sejak 2021 dengan total alumni sebanyak 112.
Direktur SDG Academy Indonesia Muhammad Husain mengatakan Program Kepemimpinan SDG Angkatan 4 berlangsung selama 5 bulan, dimulai April hingga Agustus 2023.
Tujuannya memberdayakan para pemimpin lokal di berbagai sektor untuk mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) atau Sustainable Development Goals (SDGs).
"Para wisudawan dan wisudawati ini berasal dari berbagai latar belakang profesi antara lain akademisi, pegawai negeri sipil, pebisnis, filantropi, dan kaum profesional yang bekerja di NGO, CSO, dan organisasi lainnya," ungkap Husain dalam keterangannya dikutip Kamis (21/9).
Peserta berasal dari berbagai wilayah di Sumatera, Jawa dan Bali, Nusa Tenggara, Kalimantan, dan Sulawesi.
Metode pembelajaran yang digunakan adalah blended learning dengan topik pengenalan dasar serta isu-isu SDGs, materi kepemimpinan, pembiayaan SDGs, Monitoring dan Evaluasi SDGs. Pembelajaran dilaksanakan secara hybrid untuk Lokakarya 1 dan daring untuk Lokakarya 3, 4, dan 5.
Program diakhiri dengan pelaksanaan seminar hasil (Kolokium) yang diisi dengan presentasi Karya Akhir bertemakan SDG nomor 1 (Pengentasan Kemiskinan) dan 4 (Meningkatkan Kualitas Pendidikan) yang berhasil diciptakan oleh peserta terbagi dalam 9 kelompok.
“Angkatan 4 Program Kepemimpinan SDG telah berhasil menciptakan Sembilan Capstone Project yang mengusung gagasan luar biasa untuk membantu percepatan pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan,” ucap Husain.
SDG Academy Indonesia meluluskan 41 peserta program SDG Leaders Angkatan ke-4 yang dilaksanakan selama 5 bulan
- Peknas Siap Berkolaborasi Kawal Implementasi Program Pengentasan Kemiskinan
- Bobby Gafur: Pengentasan Kemiskinan Jadi Isu Utama Rapimnas Kadin 2024
- Percepat Pengentasan Kemiskinan, Kemensos-Kemendagri Bersinergi Wujudkan Data Tunggal
- Mendes Yandri dan Mensos Gus Ipul Teken MoU, Siap Berkolaborasi Entaskan Kemiskinan
- Prabowo Ingin Berguru dari China Cara Mengatasi Kemiskinan
- PHR Berupaya Mengentaskan Kemiskinan di Rokan, Rumah Energi Gelar FGD