SDG Academy Indonesia Meluluskan SDG Leaders Angkatan ke-4

Dia berharap program-program ini tetap dapat dilaksanakan serta dikembangkan, khususnya untuk pencapaian SDG nomor 1 dan nomor 4.
SDG Academy Indonesia merupakan kerja sama antara Program Pembangunan Perserikatan Bangsa-bangsa (UNDP), Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), dan Tanoto Foundation (TF).
Institusi ini menyasar seluruh pemangku kepentingan SDG, antara lain pemerintah, pegawai swasta, lembaga filantropi, organisasi masyarakat sipil, organisasi media, dan akademisi.
Terdapat tiga program dalam SDG Academy Indonesia, yaitu Program Kepemimpinan SDG (SDG Leadership Certification), Pembelajaran Mobile SDG (SDG Mobile Learning), dan Program Belajar di Luar Negeri (SDG Study Abroad).
Pascakelulusan, para peserta mendapatkan titel SDG Certified Leader, yang mengartikan bahwa para peserta telah dibekali dengan kemampuan pemecahan masalah dan pengetahuan seputar pembangunan dalam kerangka TPB.
Siprianus Bate Soro, perwakilan dari UNDP Indonesia mengatakan SDG memberikan framework yang saling menunjang, bersinergi, dan berfokus pada satu tujuan.
Sementara itu, Koordinator Tim Ahli Sekretariat Nasional SDG Bappenas, Yanuar Nugroho, mendorong kolaborasi antarinstitusi untuk pencapaian SDG.
“Pemerintah tidak bisa kerja sendirian, sekarang zamannya co-creation. Kami duduk bersama, bekerja bersama karena tidak mungkin hanya mengandalkan pemerintah," terangnya.
SDG Academy Indonesia meluluskan 41 peserta program SDG Leaders Angkatan ke-4 yang dilaksanakan selama 5 bulan
- Pemkab Maybrat Fokus pada Pengentasan Kemiskinan & Peningkatan IPM
- Kementrans Tetap Siap Sukseskan Program Presiden Prabowo Meski Kena Efisiensi Anggaran
- Wamendes Dorong Satu Data Tunggal Demi Percepat Pengentasan Kemiskinan di Level Desa
- Kolaborasi, Inovasi dan Sistem Mandiri, Kunci Pengentasan Kemiskinan
- Lukman Edy: Mensos Gus Ipul Akan Buka Mukernas I DNIKS 2025
- Peknas Siap Berkolaborasi Kawal Implementasi Program Pengentasan Kemiskinan