SDN Kedungturi Sidoarjo Jadi Percontohan

jpnn.com, SIDOARJO - Kepala SDN Kedungturi, Taman, Ketty Ernawarsiyah menunjukkan belasan file yang sudah terjilid rapi di sekolahnya kemarin (24/9). Berkas tersebut merupakan laporan kegiatan, dokumentasi foto, dan deskripsi program sekolah. ''Dalam setiap program ada laporan dan portofolionya,'' ujar Ketty. Berkas tersebut kerap dipinjam dan disalin sekolah-sekolah lain untuk referensi mereka. Baik sekolah dari dalam maupun luar Sidoarjo. 

Ketty menyebutkan, kerapian dan kelengkapan portofolio tersebut membuat SDN Kedungturi ditunjuk sebagai sekolah model sejak 2017 oleh Lembaga Penjamin Mutu Jawa Timur. ''Sekolah model itu sekolah percontohan. Paling tidak sekolah yang sudah memenuhi SPMI (standar penjamin mutu internal),'' terang istri Abdul Wahib itu.

Sebagai sekolah model, selain memenuhi SPMI, SDN Kedungturi harus memiliki kelebihan. Ketty menjelaskan, sekolahnya kerap menjadi rujukan berkat sejumlah hal. Salah satunya, administrasi pembelajaran. Misalnya, rencana program pembelajaran (RPP) yang dibuat secara detail dan selalu dibawa guru saat mengajar. 

RPP menjadi dasar guru saat mengajar. Seminggu sekali Ketty menandatangani dan mengesahkan RPP untuk seminggu ke depan sekaligus memberikan masukan kepada guru. Dengan begitu, ada diskusi terlebih dahulu terkait program-program yang dilaksanakan seminggu ke depan. "Itu harus jadi perhatian karena mendasar. Belum tentu di sekolah lain guru membawa RPP setiap mengajar," katanya.

Selain itu, program pada perpustakaan layak dijadikan contoh. Perpustakaan di SDN Kedungturi sudah serbadigital. Data peminjam dan jenis buku bisa dipantau secara digital. Bahkan, ada aplikasi khusus untuk perpustakaan. Aplikasi itu memuat katalog buku, nama peminjam, dan informasi lain seputar perpustakaan.

Manajemen komite sekolah juga layak menjadi percontohan. Bahkan, komite di SDN Kedungturi berhasil menjadi juara I pada lomba komite sekolah tingkat Kabupaten Sidoarjo pada 2017. ''Komitenya kreatif. Misalnya, terkait sistem bantuan, mereka sering mengajukan proposal ke perusahaan-perusahaan,'' terang Ketty. 

Berkat hal itu, tahun ini SDN tersebut mewakili Sidoarjo ke tingkat nasional dalam lomba budaya mutu sekolah yang diadakan Kemendikbud. "Portofolionya sudah kami kirim, sampai saat ini masih menunggu pengumumannya," terangnya. Lomba tersebut berkaitan dengan upaya sekolah konsisten menjaga mutu. (uzi/c7/ai)