Seabad Partai Komunis, Tiongkok Makin Kontroversial
Tiongkok mengadakan pemilihan untuk dewan perwakilan rakyat. Namun semua kandidatnya harus sudah mendapat persetujuan Partai Komunis Tiongkok. Tidak ada foto atau informasi lainnya yang disediakan. Hanya ada nama.
Dengan demikian, Partai Komunis Tiongkok tidak mewakili keseluruhan rakyat Tiongkok. Buktinya, dalam sebuah negara dengan 680 juta perempuan, tidak ada perempuan yang duduk di posisi teratas, hanya satu orang di Politburo.
Dan walaupun kursi jabatan diberikan bagi kaum minoritas, pembahasan isu kontroversial tidak diizinkan, dan kami akan membahasnya di bagian selanjutnya.
Tapi untuk saat ini, ingatlah bahwa perubahan kebijakan besar di "Tiongkok" adalah karena keputusan dan perbuatan Partai Komunis Tiongkok, bukan pemikiran warganya.
Keputusan-keputusan sulit
Klik DI SINI untuk membaca berita dalam format interaktif.
Aturan negara satu partai mengizinkan perubahan kebijakan yang signifikan, juga penetapan kebijakan sulit tanpa pengaruh dari warga Tiongkok.
Ini juga berarti target jangka panjang dapat ditetapkan dan keputusan politik dapat dibuat tanpa kekhawatiran partai oposisi akan memperoleh banyak dukungan atau mengoreksi kebijakan setiap beberapa tahun.
100 tahun setelah Partai Komunis Tiongkok didirikan, Tiongkok semakin berpengaruh dan kontroversial dari sebelumnya
- Dunia Hari Ini: Kelompok Sunni dan Syiah di Pakistan Sepakat Gencatan Senjata
- Wanita Global
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis