Sean Gelael Finis di Posisi 13
jpnn.com - NÜRBURG -- Pembalap muda Indonesia, Sean Gelael, berhasil menorehkan prestasi terbaiknya pada musim pertamanya di kejuaraan Formula 3 Eropa. Sean berhasil finish di posisi 13 pada race ke 3, setelah memulai balapan dari posisi 23 di sirkuit Nurburgring–Jerman.
Pebalap yang baru berumur 16 tahun, berhasil menyelesaikan 25 putaran dengan catatan waktu 36 menit 42,338 detik. Hasil ini tidak lepas dari upaya kerasnya saat bertanding dua minggu berturut-turut bertanding di Formula 3 Inggris. Di ajang itu Sean dua kali naik podium di posisi ketiga.
Di race pertama, Sean start dari posisi 22, dan di akhir lomba Sean bersaing ketat dengan pebalap Inggris, Richard Goddard untuk pada akhirnya menempati posisi 20. Di race kedua, walaupun nyaris mengalami kecelakaan, Sean mampu finish di posisi 18.
"Di race kedua, balapan berjalan dengan baik. Saya berhasil melewati Dennis van de Laar, tetapi kemudian, keluar dari salah satu tikungan, pebalap Lucas Wolf dan Roy Nissany bertabrakan di depan saya. Beruntung saya dapat menghindari mereka dan melanjutkan balapan," kata melalui rilis yang disampaikan ke wartawan, Senin (19/8).
Pada race ketiga, lap pertama, beberapa pembalap saling bertabarakan dan harus terhenti. Diantaranya adalah pembalap Jordan King, Sven Muller, Alexander Sims dan Richard Goodard. Akibatnya, panitia pertandingan memasukan safety car ke lintasan.
Sean sendiri, berhasil menempatkan kendaraannya di posisi yang tepat sehingga dapat terhindar dari kecelakaan ini. Sean berhasil secara menakjubkan naik 12 posisi, dari start di posisi 23 ke posisi 11.
Sean memanfaatkan kesempatan ini untuk melaju dengan kecepatan tinggi untuk mendapatkan waktu putaran yang baik. Tetapi, pembalap Jann Mardenborough dan Felix Serralles berhasil kembali mendahului Sean.
Walaupun harus turun ke posisi 13, Sean tetapi tenang dan berkonsentrasi dalam mengemudikan kendaraannya, sehingga tidak ada lagi pembalap yang berhasil melewatinya. (abu/jpnn)
NÜRBURG -- Pembalap muda Indonesia, Sean Gelael, berhasil menorehkan prestasi terbaiknya pada musim pertamanya di kejuaraan Formula 3 Eropa.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Alasan Mantan Pelatih Timnas Malaysia Menerima Pinangan Persis Solo
- Piala AFF 2024: Mimpi Timnas Indonesia Menghapus Kutukan Runner Up
- Future Champions, Tantangan Seru untuk Calon Juara Bulu tangkis
- Dihantam Cedera Hamstring, Vinicius Jr Absen Bela Madrid Melawan Liverpool
- Popsivo Polwan Datangkan Bintang Asal Turki Demi Proliga 2025
- Mantan Pelatih Thailand Ingin Vietnam Menjadi Juara Piala AFF 2024