Sebagian Guru Jadi Objek Produk KKN Pejabat
Rabu, 21 Februari 2018 – 06:59 WIB
jpnn.com, JAKARTA - Pengamat Pendidikan Indra Charismiadji menyebut banyak guru di Indonesia merupakan produk korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN).
Hasilnya sangat mencengangkan, di mana sebagian besar guru nilainya 56. Bahkan tidak sedikit pula yang nilainya nol.
"Bisa dibayangkan bagaimana guru yang nilainya nol ini masih dipaksakan untuk mengajar," ujar Indra di Jakarta, Selasa (20/2).
Fakta lainnya, guru-guru yang nilai UKG-nya nol dan 50-an itu berasal dari tenaga honorer.
Pengamat pendidikan menyebut sebagian guru honorer diangkat saat tahun politik untuk kepentingan kekuasaan.
BERITA TERKAIT
- Pemda Mengasumsikan 2025 Masih Ada Honorer, Gaji Jangan Lagi 3 Bulan Sekali
- Kasus Guru Supriyani: Kapolsek Baito Dicopot Gegara Uang Rp 2 Juta, Kanit Reskrim Juga
- Kabar Terbaru soal Somasi Bupati Konsel terhadap Guru Honorer Supriyani
- 5 Berita Terpopuler: Guru Honorer Supriyani Dituntut Bebas, Kapolri Beraksi, Reza Indragiri Bilang 'Serba-mengambang'
- Somasi Dicueki Guru Supriyani, Diskominfo Tunggu Arahan Bupati Konsel
- Guru Honorer Supriyani Dituntut Bebas, Komisi III DPR: Kasus Itu Tidak Layak Disidangkan