Sebagian Guru Jadi Objek Produk KKN Pejabat
Rabu, 21 Februari 2018 – 06:59 WIB

PNS. Ilustrasi Foto: JPG/dok.JPNN.com
Mereka diangkat lewat proses bypass alias produk politik. Calon kepala daerah memberikan janji-janji dan sebagai balasannya diangkat menjadi guru honorer kemudian di-PNS-kan.
"Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan punya semua data asal guru PNS. Makanya saya tidak setuju bila pemerintah masih mem-PNS-kan guru honorer yang proses rekrutmennya nyata-nyata KKN," tegasnya.
Kalaupun mau diangkat, lanjut Indra, harus lewat tes. Jangan sampai guru honorer mendapatkan kursi CPNS dengan alasan sudah menua di sekolah.
"Sayang sekali UKG tidak lagi dilakukan. Padahal itu sangat baik untuk mengukur kualitas guru. Guru jangan hanya minta gaji tinggi tapi mengabaikan kualitas pendidikan," pungkasnya. (esy/jpnn)
Pengamat pendidikan menyebut sebagian guru honorer diangkat saat tahun politik untuk kepentingan kekuasaan.
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad
BERITA TERKAIT
- Achrawi Pastikan SK CPNS & PPPK Diterbitkan Seusai Idulfitri
- Pesan Penting Kepala BKN untuk Para CPNS, Filosofi Tata Surya
- Begini Kebiadaban OPM terhadap Guru Honorer dan Nakes di Yahukimo
- Instruksi Terbaru Kepala BKN soal Penyelesaian NIP CPNS dan PPPK 2024
- Sekda: CPNS Diangkat Juni, PPPK Oktober 2025
- 5 Berita Terpopuler: Pernyataan Terbaru soal Pengangkatan PPPK & CPNS 2024, Hasan Nasbi Angkat Bicara