Sebagian Guru P1 Batal Penempatan PPPK Kini Hanya Mengandalkan Doa, Ya Tuhan
jpnn.com - JAKARTA – Banyak guru lulus passing grade (PG) tanpa formasi seleksi PPPK 2022 nyaris putus asa.
Mereka, yang sebelumnya punya harapan besar bisa diangkat menjadi ASN PPPK tahun ini, kini hanya bisa memohon kepada Tuhan.
"Sekarang tinggal perbanyak doa, sedekah. Sebab, tidak ada yang mustahil jika memohon kepada jalur langit," ujar Ketua Forum P1 PGRI Pembatalan Nasional Dewi Nurpuspitasari kepada JPNN.com, Kamis (29/6).
Dia menyampaikan curhat lantaran nasib para guru P1 batal penempatan PPPK nasibnya makin kabur.
Pasalnya, dari 601.174 target formasi PPPK 2023 yang disiapkan pusat, ternyata usulan pemda hanya 278.102.
Angka usulan pemda tersebut masih jauh dari target, padahal guru lulus PG yang belum mendapatkan penempatan atau formasi masih tersisa 63.465.
Di sisi lain, di sejumlah daerah secara bergelombang penyerahan SK PPPK 2022 masih terus berlangsung.
Semua guru P1 termasuk yang mengalami pembatalan penempatan, sangat berharap bisa merasakan hal serupa.
Sebagian guru P1 batal penempatan PPPK nasibnya masih tidak jelas. Kini para guru lulus PG itu hanya mengandalkan doa.
- PPPK Minta Regulasi Mutasi, Relokasi, dan TPP Rp 2 Juta, Berlebihankah?
- Mendikdasmen Beri Sinyal Ada Regulasi Baru Penempatan Guru PPPK, Hamdalah
- 5 Berita Terpopuler: Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2 Dimulai, Honorer Titipan Mencuat, Ternyata Ada Kejutan yang Muncul
- Anak Guru PPPK di Karanganyar jadi Korban Pemerkosaan, Sang Ibu Minta Polisi Bertindak
- 5 Berita Terpopuler: Honorer 32 Tahun Gagal Tes PPPK, Semoga RUU ASN Menjadi Penyelamat
- 390 PPPK 2021 Gowa Dapat Perpanjangan SK, Adnan Purichta Ichsan Beri Pesan Tegas