Sebagian Petugas Kesehatan Terpapar Corona, Puskesmas Terpaksa Ditutup

jpnn.com, JAYAPURA - Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi Papua menyatakan, 52 tenaga medis terpapar virus Corona penyebab COVID-19.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Papua Silwanus Sumule mengatakan, sebagian besar tenaga medis yang tertulari virus corona sudah sembuh, tinggal beberapa yang menjalani perawatan di rumah sakit.
Ia menekankan pentingnya kejujuran warga dalam menyampaikan informasi perihal gangguan kesehatan mereka kepada tenaga medis serta disiplin menjalankan protokol kesehatan guna mencegah penularan virus corona di kalangan tenaga medis.
"Tenaga medis merupakan garda terakhir sedangkan garda terdepan adalah masyarakat sehingga diharapkan mematuhi protokol kesehatan terkait COVID-19, gunakan masker, jaga jarak, dan mencuci tangan," kata Sumule, Minggu malam (7/6).
Kepala Dinas Kesehatan Kota Jayapura Ni Nyoman Sri Antari mengatakan bahwa ada puskesmas yang harus ditutup sementara karena sebagian petugas kesehatannya terpapar virus corona.
Ia mengatakan bahwa ada 45 petugas medis puskesmas yang terpapar virus corona, lima di antaranya dikonfirmasi positif tertular COVID-19.
Petugas kesehatan yang positif COVID-19 kini menjalani perawatan di rumah sakit, dan 40 orang yang masih menunggu hasil pemeriksaan lanjutan menjalani karantina mandiri. (antara/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Dari 52 tenaga medis yang terinfeksi Corona, tinggal beberapa orang menjalani perawatan di rumah sakit.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
- Bupati Raja Ampat Tegaskan Gerakan NFRPB Bertentangan dengan Konstitusi
- Tokoh Masyarakat Papua Dukung Aparat Tindak Tegas OPM
- Andreas: Kejahatan yang Dilakukan KKB tak Boleh Dibiarkan Terus Menerus Terjadi
- Tak Ada Luka Tembak di Jasad 11 Korban Pembantaian oleh KKB
- Komnas HAM Kecam KKB yang Bunuh Pendulang Emas di Papua
- Mabes TNI Tuding KKB yang Bantai Pendulang Emas Lakukan Propaganda