Sebaiknya Angkat Pegawai Kontrak Pemkot jadi PNS
jpnn.com, SURABAYA - Pemkot Surabaya berencana membuka rekrutmen PNS tahun ini. Kuotanya 513 orang.
Mereka bakal tersebar di berbagai instansi. Mayoritas guru dan tenaga medis. Namun, anggota dewan mengusulkan agar pemkot tak perlu merekrut tenaga baru, tapi mengangkat para tenaga kontrak yang ada.
"Ada yang sampai puluhan tahun menjadi tenaga kontrak. Ini yang banyak guru," jelas anggota Komisi B DPRD Surabaya Baktiono.
Banyak tenaga kontrak yang mengadu kepadanya. Kapan mereka diangkat sebagai PNS. Baktiono tidak bisa memberikan kepastian karena keputusan tersebut ada di tangan eksekutif atau pemkot.
Selain itu, moratorium PNS dari pemerintah pusat membuat pemerintah daerah tidak bisa leluasa merekrut tenaga baru sebagai PNS.
Banyak yang khawatir apabila pemkot melaksanakan tes CPNS secara terbuka, para tenaga kontrak kalah dengan fresh graduate.
Mereka yang baru lulus kuliah dinilai lebih menguasai materi. Terutama tes tulis.
Padahal, Baktiono menilai tenaga kontrak lebih unggul daripada mereka yang baru lulus.
DPRD menyarankan Pemkot Surabaya agar melakukan rekrutmen PNS terhadap para pegawai kontrak.
- Lewat Kegiatan Ini, Pelajar & Mahasiswa Dikenalkan Tugas dan Peluang Karier di Bea Cukai
- Setahun Lebih Menanti, 754 Pelajar Surabaya Akhirnya Bisa Terima Ijazahnya
- Surabaya Bakal Punya Shelter Khusus Perempuan Korban Kekerasan, Bisa Lapor 24 Jam
- Rekrutmen PPPK 2024 Khusus Tenaga Non-ASN & Honorer K2, Yang Tercecer Masuk?
- Sudah Disetuji KemenPAN-RB, Pemkot Surabaya Merekrut 2.109 PPPK dan 680 CPNS
- Info Terbaru Pendaftaran CPNS 2024 & PPPK Pemkot Surabaya, Siap-siap Saja