Sebaiknya Swasta ikut Salurkan KUR
Rabu, 07 Januari 2009 – 21:57 WIB
JAKARTA - Menteri Negara Koperasi dan UKM Suryadharma Ali mengusulkan agar perbankan swasta ikut menyalurkan kredit Usaha Rakyat (KUR). ''Gagasan ini untuk mengantisipasi kejenuhan pelayanan perbankan. Karena itu, perlu dilibatkan perbankan swasta untuk ikut menyalurkan KUR,'' Suryadharma menegaskan di Jakarta, Rabu (7/1).
Menurut Suryadharma, saat ini ada perlambatan penyerapan KUR. Terutama pada Oktober, November, hingga Desember 2008. Seberapa besar tingkat keterlambatannya, Suryadharma mengaku belum mendapatkan data detilnya. Dengan alasan, pihaknya belum mendapatkan laporan secara resmi dari pihak perbankan penyalur KUR. ''Kita memang tidak bisa memaksa pihak perbankan, dan karena itu kita harus memberikan toleransi bagi perbankan terkait dengan otoritas Bank,'' Suryadhama menegaskan.
Baca Juga:
Menurut data dari kementerian UKM, realisasi KUR per 31 Desember 2008 lalu, sebesar Rp, 12,456 miliar yang terbagi untuk sekitar 1 566 859 debitur dengan rata-rata kredit Rp. 7,52 juta per debitur. Saat ini, KUR disalurkan melalui enam bank pelat merah sebagai bank pelaksana, seperti BNI, BRI, Bank Mandiri, BTN, Bukopin, dan Bank Syariah Mandiri. Pada tahun 2009 ini, pemerintah berencana akan mengucurkan dana Rp. 2 triliun untuk menjaminkan kredit senilai Rp. 20 triliun.(aj/JPNN)
JAKARTA - Menteri Negara Koperasi dan UKM Suryadharma Ali mengusulkan agar perbankan swasta ikut menyalurkan kredit Usaha Rakyat (KUR). ''Gagasan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Melalui UMK Academy, Pertamina Dukung UMKM Bersaing di Tingkat Global
- Pupuk Kaltim Kembali Raih Predikat Platinum di Ajang ASSRAT 2024
- Pegadaian Gelar Media Awards 2024, Puluhan Jurnalis Raih Penghargaan
- Pertamina Regional Indonesia Timur Raih Penghargaan Internasional Best Practice GCSA 2024
- Mendes Yandri Susanto Sebut BUMDes Penting Cegah Efek Negatif Urbanisasi Bagi Desa
- Sertifikasi Halal Lindungi UMK dari Serbuan Produk Luar Negeri