Sebanyak 3.000 Lebih Warga Bekasi Terserang Diabetes Tiap Bulan

jpnn.com, BEKASI - Dinas Kesehatan Kota Bekasi mencatat ada 47.018 penderita diabetes di Kota Bekasi pada usia produktif. Kepala Bidang Pengendalian dan Pencegahan Penyakit pada Dinas Kesehatan Kota Bekasi Dezi Syukrawati menjelaskan tiap bulan ada sebanyak 3.918 orang penderita diabetes.

“Penyebabnya karena pola makan yang tidak sehat, mengonsumsi makanan yang mengandung gula dan karbohidrat berlebih. Akibatmya, gula darah meningkat dan menimbulkan penyakit diabetes. Makanan tidak sehat juga memicu penyakit selain diabetes,” ucap Dezi belum lama ini.

Pasalnya, makanan berlemak jenuh dan manis bisa meningkatkan kadar kolestrerol jahat dan gluksa dalam darah melebih 200 miligram/desiliter (angka normal).

BACA JUGA: Resmi Pindahkan Operasional Penerbangan dari Bandung ke Kertajati, Citilink Tingkatkan Pelayanan

“Penderita diabetes bisa hidup normal kalau mengontrol pola makan. Tapi bila penyebab penyakit itu tidak terkontrol, bisa berakibat kronis. Untuk itu, setiap penderita diabetes harus rutin melakukan pemeriksaan agar kadar gula darahnya terkontrol,” katanya.

Kata Dezi, warga perlu mewaspadai penyakit ini karena umumnya, penderita penyakit ini tidak menyadarinya. Bahkan, ada beberapa penderita diabetes yang tidak menyadari penyakit itu.

“Seperti sering haus, kerap buang air kecil, sering merasa lapar, berat badan turun tanpa sebab, pandangan kabur, luka sulit sembuh, sering mengalami infeksi pada gusi, kulit dan vagina. Termasuk berkurangnya masa otot, terdapat keton dalam urine, dan sering lemas,” tutup Dezi.(pojokbekasi)