Sebanyak 45.662 Penumpang Pejalan Kaki Kembali ke Jawa
jpnn.com, BAKAUHENI - Memasuki H+3 Lebaran, penumpang pejalan kaki mulai memadati Pelabuhan Bakauheni untuk kembali menuju Pelabuhan Merak.
Tercatat sudah sebanyak 45.662 orang pejalan kaki yang meninggalkan Sumatera sejak hari kedua Lebaran. Jumlah ini baru 31 persen dari total 146.413 orang yang telah menyeberang dari Jawa pada arus mudik kemarin.
GM PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Bakauheni Anton Murdianto mengatakan, sesuai prediksi penumpang pejalan kaki mulai mengalami peningkatan pada H+3 atau Selasa (19/6) hingga Rabu (20/6) atau H+4.
Cabang Bakauheni telah menyiapkan 14 loket penumpang dan 31 loket kendaraan (17 loket roda empat dan 14 loket roda dua) untuk melayani arus balik Lebaran tahun ini.
"Saat puncak arus, penumpang pejalan kaki diprediksikan mencapai 25.931 orang atau naik sekitar 5,9 persen dibandingkan realisasi tahun lalu sebanyak 24.481 orang yang terjadi pada H+5. Dari kapasitas terpasang yang disiapkan sebanyak 72 ribu orang, hanya terpakai 36 persen, sehingga sangat memadai melayani arus balik Lebaran," ujar Anton, Selasa (19/6).
Di Bakauheni, tren penumpang pejalan kaki ramai dari pagi hingga jelang sore hari. Namun, ASDP Cabang Bakauheni telah mempersiapkan berbagai fasilitas pendukung di Pelabuhan demi mendukung kelancaran dan kenyamanan para pengguna jasa selama arus balik Lebaran.
Penumpang pejalan kaki bisa menikmati ruang tunggu yang nyaman berkapasitas hingga 1000 orang. Adapun di loket tiket penumpang telah disiapkan juga jalur khusus bagi ibu hamil, balita, lansia dan difabel.
Selain itu juga disediakan fasilitas kesehatan, toilet bersih, ruang menyusui dan lainnya.(chi/jpnn)
Cabang Pelabuhan Bakauheni telah menyiapkan 14 loket penumpang dan 31 loket kendaraan untuk melayani arus balik Lebaran tahun ini.
Redaktur & Reporter : Yessy
- Menjelang Libur Nataru 2024, ASDP Ajak Masyarakat Pesan Tiket via Ferizy Mulai Sekarang
- Gelar Customer Gathering 2024, ASDP Apresiasi dan Memperkuat Loyalitas Pelanggan
- Potensi Kriminalisasi Akuisisi PT Jembatan Nusantara oleh ASDP Memicu Kekhawatiran Investor
- Pengamat Apresiasi Rencana Besar Arinal Membangun Jalur Kereta di Tengah Tol dan 2 Pelabuhan Baru
- Kurangi Limbah Plastik, ASDP Tambah Mesin Reverse RVM di Kemenhub
- ASDP Pacu Pengembangan Kawasan Bakauheni Harbour City