Sebanyak 601.412 Peserta UTBK-SNBT 2025 Bakal Tidak Tertampung

jpnn.com, JAKARTA - Ujian Tulis Berbasis Komputer–Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (UTBK-SNBT) tahun 2025 hari ini dimulai.
UTBK diselenggarakan di 74 Pusat UTBK PTN dan 32 Sub Pusat UTBK PTN (9 di antaranya berada di pulau terluar seperti Karimun, Mentawai, Natuna, Aru, dan Tanimbar).
Ketua Umum Tim Penanggung Jawab Panitia Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB 2025) Eduart Wolok mengatakan, berbeda dari tahun sebelumnya, UTBK 2025 hanya digelar sebanyak 1 gelombang dengan 20 sesi reguler (sesi 1–sesi 20) dan 3 sesi tambahan (sesi 21–sesi 23) yang hanya dilaksanakan di beberapa Pusat UTBK.
"Setiap hari UTBK-SNBT diadakan dalam dua sesi, yaitu sesi pagi dan sesi siang," kata Eduart Wolok, Rabu (23/12/2025).
Dia melanjutkan, UTBK-SNBT 2025 akan berakhir sampai dengan 5 Mei 2025 dengan catatan setiap Pusat UTBK memiliki jadwal waktu dan sesi ujian yang berbeda sesuai jumlah peserta UTBK.
Pada saat penutupan pendaftaran sebanyak 860.975 peserta tercatat memilih program studi Sarjana sebagai pilihan pertama ialah sebesar 799.230; sebanyak 45.582 peserta memilih Sarjana Terapan dan sebanyak 16.164 peserta memilih Diploma Tiga.
Kursi yang diperebutkan sesuai dengan daya tampung SNBT sebesar 259.564 kursi, yang terdiri atas program Sarjana sebanyak 209.834 kursi; program Sarjana Terapan sebanyak 27.991 kursi; dan program Diploma Tiga sebanyak 21.819 kursi.
Itu berarti sebanyak 601.412 peserta UTBK-SNBT 2025 bakal tidak tertampung.
Sebanyak 601.412 peserta UTBK-SNBT 2025 bakal tidak tertampung karena kuota yang disiapkan tidak banyak
- 28 PTN Top Siapkan 17.909 Kursi Jalur SMMPTN-Barat 2025
- Ganesha Operation dan FT UNDIP Bantu Siswa Menghadapi Persaingan Masuk PTN
- Sejumlah Guru Besar PTN-PTS Dukung Langkah Gus Jazil Dirikan Universitas Sunan Gresik
- Puluhan Aktivis BEM Fakultas Pertanian Kumpul di Kementan, Bicara Swasembada Pangan
- UNSRI dan Ganesha Operation Berbagi Trik Lulus Seleksi Masuk PTN
- Presidium HIMPUNI 2025-2028: Kolaborasi Alumni PTN untuk Indonesia Emas 2045