Sebar Hoaks Penutupan Jalan Terkait Corona, Sopir Angkot Ditangkap Polisi
jpnn.com, TANGERANG - Pengguna media sosial WhatsApp heboh dengan adanya video soal penutupan jalan di kawasan Rawa Bokor, Tangerang.
Dalam video itu, disebut penutupan jalan berkaitan dengan adanya wabah virus corona.
Namun, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus memastikan video itu adalah hoaks dan tidak ada penutupan jalan terkait corona.
“Informasi penutupan jalan di daerah Rawa Bokor adalah hoaks, kami sudah cek ke lapangan,” ujar Yusri ketika dikonfirmasi, Kamis (2/4).
Yusri menuturkan, apa yang ada dalam video bukan penutupan jalan, melainkan jajaran Dinas Perhubungan dan Transportasi Tangerang Kota sedang merapikan beton pembatas jalan.
Atas kejadian ini, pihaknya pun menangkap pelaku yang menyebarkan hoaks.
Dia adalah KM yang diketahui bekerja sebagai sopir angkot jurusan Bandara Soekarno Hatta-Rawa Bokor.
"Pelaku saat ini sudah dibawa ke Polsek Benda Tangerang,” tandas Yusri. (cuy/jpnn)
Yusri Yunus memastikan video itu adalah hoaks dan tidak ada penutupan jalan terkait corona.
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
- WhatsApp Merilis Fitur Draf Pesan, Sudah Tersedia di Indonesia
- Dilaporkan APDESI Tangerang, Said Didu Dikawal Masyarakat Penuhi Panggilan Polisi
- WhatsApp Memperkenalkan Perombakan Fitur Mute Untuk Group Chat
- Pelaku Curanmor yang Menembak Satpam dan Polisi Akhirnya Didor, Tewas
- Anggap Pernyataan Budi Arie Hoaks, Tim Pemenangan Pram-Doel Layangkan Somasi
- Kommo Chatbot WhatsApp Jadi Kunci Meningkatkan Engagement Pelanggan Tanpa Repot