Sebarkan Kiamat, 500 Anggota Sekte Ditangkap
Rabu, 19 Desember 2012 – 05:51 WIB
BEIJING – Maraknya isu mengenai kiamat dalam waktu dekat ini disikapi secara tegas oleh pemerintah Tiongkok. Aparat keamanan di negeri panda itu meningkatkan operasi terhadap kelompok atau sekte yang menyebarkan kiamat tersebut. Tidak kurang dari 500 orang telah ditangkap di seantero negara tersebut.
Dari jumlah itu, lebih dari 400 orang berasal dari sekte Almighty God di Provinsi Qinghai, baratlaut Tiongkok,. Selain itu, puluhan lainnya ditangkap di berbagai wilayah lain di negara tersebut. Polisi menyita selebaran, cakram video, maupun buku dan dan materi lain tentang kiamat saat operasi tersebut.
Baca Juga:
Kantor berita pemerintah Tiongkok melaporkan, Selasa (18/12) bahwa kelompok itu dituduh telah menyebarkan isu soal hari kiamat. Keyakinan tersebut terkait penanggalan kuno Suku Maya di selatan Meksiko dan utara Amerika Tengah itu. Penanggalan yang menggunakan siklus 5 ribu tahunan tersebut akan berakhir pada 21 Desember nanti. Berdasar pada kalender itu pula, Suku Maya meramal soal terjadinya ’’bencana besar’’ (baca: kiamat) di bumi.
Sekte Almighty God pun menyerukan para pengikutnya agar berperang dan melawan’’naga merah’’ komunisme Tiongkok. Menurut stasiun televisi milik pemerintah CCTC (China Central Television), lebih dari 400 pengikut sekte yang juga dikenal sebagai ’’Kilat dari Timur’’ (Oriental Lightning) telah ditangkap sejak pekan lalu.
BEIJING – Maraknya isu mengenai kiamat dalam waktu dekat ini disikapi secara tegas oleh pemerintah Tiongkok. Aparat keamanan di negeri panda
BERITA TERKAIT
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Hari Martabat dan Kebebasan, Simbol Ketahanan dan Harapan Rakyat Ukraina
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan
- Indonesia Merapat ke BRICS, Dubes Kamala Tegaskan Sikap Amerika
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer