Sebegini Jumlah ASN setelah Ada PPPK Paruh Waktu, Bujubuneng!
jpnn.com - JAKARTA – Hingga saat ini hanya dikenal dua jenis Aparatur Sipil Negara (ASN), yakni PNS dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja atau PPPK.
Nah, jika istilah PPPK Paruh Waktu seperti tercantum dalam naskah Rancangan Revisi Undang-Undang Aparatur Sipil Negara (RUU ASN) akhirnya nanti disetujui DPR dan pemerintah masuk rumusan UU ASN hasil revisi, maka akan ada 3 jenis ASN.
Anggota Panitia Kerja (Panja) RUU ASN Komisi II DPR Guspardi Gaus mengakui ada istilah PPPK Paruh Waktu dalam naskah RUU ASN.
Jika sebelumnya hanya ada satu jenis PPPK, kata Guspardi, nantinya akan ada dua, yakni PPPK yang bekerja full time, ada PPPK Paruh Waktu.
Lebih lanjut, politikus dari Partai Amanat Nasional (PAN) itu mengatakan, RUU ASN ditargetkan disahkan menjadi UU sebelum anggota DPR masuk masa reses yang dimulai 14 Juli 2023.
PPPK Paruh Waktu tersebut dianggap sebagai solusi jalan tengah untuk menyelesaikan masalah honorer, yang sesuai ketentuan harus dihapuskan mulai November 2023.
Dengan dialihkannya sisa honorer yang mencapai 2,3 juta menjadi PPPK Paruh Waktu, maka per November 2023 sudah tidak ada lagi tenaga non-ASN karena semuanya sudah berstatus ASN jenis baru tersebut.
Dengan demikian, tidak ada Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) massal.
Berikut ini data jumlah ASN di Indonesia, baik itu PNS, PPPK full time, maupun jumlah PPPK Paruh Waktu atau Part Time yang berasal dari pengangkatan honorer.
- 3 Pejabat di Banggai Diduga Langgar Aturan Netralitas ASN, Gakkumdu Ancam Jemput Paksa
- Gibran Minta Sistem Zonasi PPDB Dihilangkan, Mendikdasmen: Masih Pengkajian
- 5 Berita Terpopuler: Kabar Terbaru Polisi Tembak Polisi, Diduga Pembunuhan Berencana, Kapolri Beri Perintah Tegas
- Penjelasan BKN soal Penentuan Kelulusan PPPK 2024, Honorer K2 Bisa Senang Nih
- 5 Berita Terpopuler: Terungkap Kriteria Honorer dapat Afirmasi di Seleksi PPPK, Silakan Lapor ke Sini jika Ada Kekurangan
- Inilah Kriteria Honorer Dapat Banyak Afirmasi di Seleksi PPPK 2024, Bebas Pilih OPD