Sebegini Jumlah Terkini Kematian Akibat Omicron, Semoga Besok Lebih Baik
jpnn.com, JAKARTA - Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Siti Nadia Tarmizi mengungkapkan data terbaru terkait jumlah kasus kematian akibat Omicron.
Dia mengatakan Kemenkes telah mencatatkan 8.230 pasien Covid-19 meninggal dunia selama terjadinya gelombang Omicron.
Sekretaris Direktorat Jenderal Kesehatan Masyarat Kemenkes itu memerinci 70 persen dari angka kematian terjadi pada pasien yang belum mendapatkan vaksinasi lengkap.
Kemudian, sebanyak 56 persen di antaranya merupakan lansia dan 51 persen merupakan pasien yang memiliki komorbiditas.
"Komorbid yang paling banyak ialah diabetes melitus atau kencing manis," kata Nadia dalam konferensi pers, Selasa (8/3).
Meskipun kasus harian Covid-19 dinilai makin melandai, Nadia menyebut kasus kematian akibat Covid-19 masih meningkat.
"Jumlah kematian masih menunjukkan peningkatan sekitar 16,79 persen dibandingkan minggu sebelumnya," ungkap Siti Nadia Tarmizi.
Berdasarkan data Kemenkes pada Senin (7/3), jumlah kematian akibat Covid-19 sebanyak 150.430 orang. (mcr9/jpnn)
Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 dari Kemenkes Siti Nadia Tarmizi mengungkapkan data terbaru terkait jumlah kasus kematian akibat Omicron.
Redaktur : Adil
Reporter : Dea Hardianingsih
- Angka Miopia Diprediksi Tembus 275 Juta di 2050
- IDI Jawa Tengah Bagikan Info Jenis Obat Pengidap HIV/AIDS
- KTKI-P Laporkan Kebijakan Kemenkes, Wakil Presiden Diminta Turun Tangan
- Penyeragaman Kemasan Rokok Tanpa Identitas Merek Berisiko Rugikan Konsumen & Produsen
- Usut Kasus Korupsi di Kemenkes, KPK Periksa Dirut PT Bumi Asia Raya
- Kasus Dengue Meningkat, Kemenkes dan Takeda Gencarkan Upaya Pencegahan