Sebelas Blok Migas Laku Rp 1,8 T, Pemerintah Dapat Bonus Rp 165 M
jpnn.com - JAKARTA - Kementerian ESDM berhasil melelang 11 blok Migas yang dilakukan selama 2014. Rabu (18/3). Ditjen Migas Kementerian ESDM mengumumkan para pemenang lelang. Dari proses lelang itu, pemerintah mendapat komitmen investasi sebesar USD 144,25 juta atau sekitar Rp 1,8 triliun.
Pelaksana tugas (Plt) Dirjen Migas, IGN Wiratmaja Puja menjelaskan, proses itu untuk meningkatkan kegiatan eksplorasi, eksploitasi, dan produksi Migas nasional. Paling besar, ada di lelang penawaran langsung wilayah kerja Migas Konvensional. "Studi G&G (Geological and Geophysica, Red) sebesar USD 5,59 juta," ujarnya.
Dalam lelang itu, masa penawarannya dilakukan dari 2 Juni sampai 16 Juli 2014. Pemerintah sebenarnya menawarkan delapan wilayah kerja, tetapi hanya enam yang laku. Komitmen eksplorasi dari lelang itu adalah tiga tahun dengan signature bonus USD 6 juta.
Dari lelang reguler wilayah kerja konvensional tahap I 2014, ada dua dari lima blok yang laku. Lantaran hanya dua pemenang lelang, komitmen studi G&G hanya USD 2 juta dengan bonus USD 3 juta. "Nanti, di sana ada survey seismic 2D sepanjang 700 km dan pemboran 3 sumur," ungkapnya.
Terakhir adalah lelang penawaran langsung wilayah kerja Migas non konvensional. Dari tiga blok yang ditawarkan, semuanya laku dengan jumlah delapan bid yang dibeli mencapai delapan dokumen. Masa komitmen sama, tiga tahun dengan nilai studi G&G USD 1.10 juta, sedangkan untuk signature bonus USD 3 juta.
Khusus untuk signature bonus, Wirat menyebut harus dibayar sebelum proses tanda tangan kontrak. Menurutnya, penting untuk menunjukkan keseriusan dan kadar bonafid dari pemenang lelang.
Lebih lanjut dia menjelaskan, pembayaran dilakukan di depan karena suka ada yang ngeles. "Yang bayar pasti berkomitmen," tegasnya.
Kalau tidak dibayar, bloknya bisa ditarik kembali oleh pemerintah untuk dilelang kembali. Ditargetkan, pembayaran signature bonus senilai USD 12 juta paling lambat pada Mei nanti.
JAKARTA - Kementerian ESDM berhasil melelang 11 blok Migas yang dilakukan selama 2014. Rabu (18/3). Ditjen Migas Kementerian ESDM mengumumkan para
- Demi Kemajuan Koperasi, Forkopi Menyerukan Diakhirinya Dualisme DEKOPIN
- Indef Beberkan Kondisi Ekonomi, PPN 12% Tak Realistis
- Pengamat: Prabowo Bisa Mengajukan Penundaan PPN 12 Persen dalam APBNP 2025
- ASDP Catat Lebih dari 1.400 Kendaraan Menyeberang menuju Pulau Samosir Libur Nataru 2024-2025
- Tingkatkan Profit UMKM Lewat Digitalisasi dan Pelatihan Pasar
- Dukung Reformasi Berkelanjutan di Bea Cukai, Bappisus Tekankan Pentingnya Kolaborasi