Sebelum Bunuh Diri, Unggah Foto Bersama Pria di FB
jpnn.com, SAMARINDA - Rafli langsung kaget melihat Jannah, 15, tetangganya, sudah tergantung di belakang rumah tempat tinggalnya, Minggu (28/1).
Gagang sapu yang dia pegang di tangan kanan dilempar ke lantai. Pria 17 tahun itu bergegas memberikan kabar duka kepada orang-orang.
Sontak, warga di Jalan Gerilya, Gang Sepakat 7, Kelurahan Sungai Pinang Dalam, Kecamatan Sungai Pinang, Kota Samarinda, Kaltim, mendadak ramai setelah mendengar kabar tersebut.
Rafli menyebut, sebelum melihat Jannah dengan posisi menjuntai, dirinya sedang membersihkan halaman belakang rumahnya.
Nah, kebetulan, jarak antara rumahnya dan kediaman korban berdekatan. “Saya lihat sepintas, langsung lari teriak kasih tahu orangtuanya,” sebut Rafli.
Sunanti (47), ibu tiri korban, kaget mendengar kabar tersebut. Kakinya lemas. Begitupun Suprapto (47) yang melihat tubuh anak kandungnya sudah tak bernyawa dengan mengeluarkan darah segar dari hidung.
“Ya Allah, Nak..,” seru Sunanti sembari meneteskan air mata. Meski bukan lahir dari rahimnya, Jannah yang ditinggal ibu kandungnya sejak umur 4 tahun itu telah dianggap Sunanti sebagai anak kandungnya.
Perempuan paruh baya itu juga tak mengetahui pasti mengapa Jannah nekat bunuh diri.
Rafli cerita, sebelum melihat jasad Jannah dengan posisi menjuntai, dia sedang membersihkan halaman belakang rumahnya.
- Seorang Pegawai Bank Diduga Bunuh Diri di Tol Pekanbaru-Dumai, Begini Kronologinya
- Mantan Menhan Ini Mencoba Bunuh Diri
- Tahanan Ditemukan Tewas Tergantung di Rutan Kejari Batam, Petugas Dengar Ada Teriakan
- Mahasiswa ITB Diduga Bunuh Diri, Lompat dari Lantai 27 Apartemen
- Sedih Kehilangan Anak, Tamara Tyasmara Nyaris Loncat dari Lantai Dua
- Polda Jateng Segera Ungkap Kasus Kematian dr Aulia Risma PPDS Undip, Siap-Siap