Sebelum Dibunuh, Janda Anak Satu Ini Diminta Puaskan Nafsu sang Mantan

Adegan selanjutnya, Eki kembali menemui Widya dan membawanya ke semak-semak yang ada di belakang warung. Di tempat itu, Eki minta dilayani. Ini tergambar dari adegan 1-14.
Pada adegan 15-16, Eki menyatakan memutuskan hubungannya dengan Widya. Namun, janda anak satu itu menolak. Lalu Widya mengambil pisau yang ada di dalam tas dan merangkul kekasihnya. Ia kemudian menusuk perut Eki.
Meski begitu, Eki masih sadar dan berlari menuju rumah majikannya yang tidak jauh dari lokasi kejadian. Sementara Widya pergi ke arah Jl. Kompleks Transmigrasi, Labuhanratu.
Kasatreskrim Polresta Kompol Dery Agung Wijaya mengatakan, reka ulang dilakukan untuk mengetahui kronologis kejadian yang menewaskan Eki. ”Dari sini kita mengetahui motif pembunuhan itu,” kata Dery didampingi Kapolsekta Kedaton Kompol Handak Prakasa Qalbi.
Reka ulang yang menarik perhatian warga ini juga disaksikan jaksa penuntut umum Kejari Bandarlampung Tri Wahyu Pratekta. Jalur di lokasi tersebut sempat macet. (nca/c1/ais/ray)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pelaku Mutilasi Sang Kekasih yang Sedang Hamil Diancam Hukuman Mati
- Pencuri Motor Mahasiswa di Ogan Ilir Diringkus Polisi
- Begini Kata Polisi soal Hasil Tes Psikologi dan Puslabfor Dokter Priguna
- Polisi Buton yang Ditusuk Warga Korban Salah Sasaran
- Cekcok Antar-Debt Collector Berujung Pengeroyokan di Pekanbaru
- Dengar Ada Mahasiswi Mandi, Dokter MAES Berbuat Nekat, Terjadilah