Sebelum Disembelih, Sapi SBY jadi Idola di Istiqlal
jpnn.com - JAKARTA - Sebelum disembelih, sapi kurban milik Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Wakil Presiden Boediono mendadak menjadi tontonan menarik bagi jemaah di Masjid Istiqlal, Jakarta, Selasa (15/10). Dua sapi dengan ukuran berbeda itu bukan hanya ditonton jemaah, tapi juga menjadi objek foto.
Ratusan jemaah yang masuk kompleks Masjid Istiqlal memilih mampir ke tempat khusus sapi kurban Presiden sebelum mengikuti kegiatan shalat Idul Adha. Mereka penasaran dengan kurban Presiden dan Wapres tersebut.
Sangat mudah bagi jemaah untuk membedakan mana sapi milik Presiden dan mana sapi milik Wakil Presiden. Pasalnya, di leher kedua sapi itu digantung kertas berwarna putih dengan tali berwarna putih bertuliskan RI 1 dan RI 2.
Kurban dua petinggi negara itu diletakkan di bawah sebuah tenda dekat Pintu Masuk Ar Rozzaq, Istiqlal. Nantinya, sapi Presiden dengan berat 1,07 ton dan sapi Wapres 932 kilogram ini akan diberikan kepada Ketua Badan Pelaksana Pengelola Masjid Istiqlal. Saat ini kedua sapi itu dijaga dua personil Paspampres berjas hitam.
"Itu kan sapi-nya Presiden dan Wakil Presiden, jadi bagus aja untuk difoto. Ini anak saya yang foto, katanya senang foto dengan Sapi Pak SBY," ujar Ananda seorang jemaah yang sedang memotret anaknya di depan sapi tersebut.
Sementara itu, saat ini ribuan jemaah memadati masjid terbesar di Indonesia tersebut untuk melaksanakan shalat ied. Keluarga Presiden dan Wapres termasuk yang mengikuti shalat di masjid tersebut. Pengamanan ketat diberikan di setiap sudut masjid.
Jemaah yang datang harus melewati mesin pendeteksi logam di setiap pintu. Bagi yang membawa tas diperiksa terlebih dahulu sebelum masuk. (flo/jpnn)
JAKARTA - Sebelum disembelih, sapi kurban milik Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Wakil Presiden Boediono mendadak menjadi tontonan menarik bagi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kasus Polisi Tembak Polisi, Ini Permintaan Walhi kepada Kapolri
- Prabowo Dinilai Berhasil Membawa Investasi Jumbo dan Gibran Sukses Jaga Stabilitas Politik di Tanah Air
- KPK Tetapkan Gubernur Bengkulu Tersangka, Ada Uang Rp15 M, Peras untuk Pilkada
- Mensos Gus Ipul Beri Bantuan Biaya Perbaikan Rumah Kepada Korban Longsor di Padang Lawas
- ASR Komitmen Bangun Penegakan Hukum Transparan & Adil di Sultra
- Hendri Satrio jadi Ketua IKA FIKOM Unpad