Sebelum Ditutup Paksa, PTN Diminta Bubarkan Kelas Jauh Sendiri
Rabu, 05 Desember 2012 – 06:34 WIB
Dikonfirmasi terpisah, Rektor Unesa Muchlas Samani menuturkan, pihaknya tidak membuka kelas jauh. Tetapi Unesa sebagai lembaga pendidikan tenaga kependidikan (LPTK) diberi wewenang untuk me-S1-kan guru-guru di daerah yang belum sarjana. "Ini sudah seizin pemerintah. Pesertanya khusus para guru. Bukan peserta umum," katanya.
Ketentuan larangan membuka kelas jauh sejatinya sudah kelur cukup lama. Diantara tertuang dalam surat edaran Ditjen Dikti Kemendikbud Nomor 595/D5.1/T/2007 Tahun 2007. Dalam surat edaran ini jelas disebutkan jika PTN maupun PTS dilarang membuka kelas jauh atau kelas Sabtu-Minggu.
Penyelenggaraan pendidikan tinggi model ini dinilai melanggar norma dan kaidah akademik. Selain itu, kualitas pembelajaran dan lulusannya tidak dapat dipertanggungjawabkan.
Lebih tegas lagi sejak 1997 Ditjen Dikti Kemendikbud sudah menetapkan ijazah kelas jauh atau kelas Sabtu-Minggu tidak sah. Ijazah keluaran kelas jauh atau kelas Sabtu-Minggu tidak dapat digunakan sebagai pengangkatan maupun pembinaan pengawai negeri. (wan/zal)
JAKARTA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) kian bersemangat bersih-bersih layanan kelas jauh yang merugikan masyarakat. Apalagi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Mengenal Jurusan Keperawatan, Ini Prospek Karier dan Peluangnya di Masa Depan
- Bea Cukai Membekali Ilmu Kepabeanan Kepada Puluhan Pelajar SMK di Daerah Ini
- Babak Final Spelling Bee Competition Besutan EF Kids & Teens Digelar Minggu Depan
- Puluhan Tahun Digaji Seadanya, Guru Honorer di Jawa Barat Menjerit
- Bantu Siswa di Kaldera Toba, PGTS dan GO Buka Program Bimbel Persiapan Masuk PTN 2025
- Mitigasi Inklusif Kolaboratif Organisasi Jadi Model Ideal Hadapi Bencana Nonalam Pandemi