Sebelum Kecelakaan Maut, Anak Minta Ortu Masak Bihun
jpnn.com, SAMARINDA - Sarihat yang meninggal dalam kecelakaan maut di Jembatan Mahakam Ulu (Mahulu), Samarinda, Kalimantan Timur, Rabu (25/7), dikenal sebagai wanita pendiam.
Meski demikian, karyawati PT Kalamur itu memiliki prestasi membanggakan saat kuliah di Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Mulawarman (Unmul)
Sarihat lulus dari jurusan akuntansi dengan predikat memuaskan pada 27 September 2016.
Salah satu teman sejurusan Sarihat, yakni Julia Ariqoh mengatakan bahwa almarhumah tidak bisa mengendarai sepeda motor saat kuliah.
“Mungkin karena jarak indekos dengan kampus yang dekat jadi malas belajar mengendarai sepeda motor,” kata Julia sebagaimana dilansir laman Prokal, Jumat (27/7).
Dia menambahkan, semasa hidup, Sarihat memiliki hubungan yang baik dengan teman-temannya.
“Anaknya asyik. Meski pendiam, dia enggak canggung untuk ngobrol bareng,” kata Julia.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, Sarihat bakal merayakan ulang tahun ke-24 pada hari ini.
Sarihat yang meninggal dalam kecelakaan maut di Jembatan Mahakam Ulu (Mahulu), Samarinda, Kalimantan Timur, Rabu (25/7), dikenal sebagai wanita pendiam.
- Kecelakaan Maut di Semarang, Sopir Truk Tronton Sempat Terjepit di Kabin Kemudi
- Rem Truk Tronton Blong, Hantam Warung & Kendaraan di Semarang, 2 Orang Tewas
- Kecelakaan Truk Aki Rem Blong di Turunan Silayur Semarang, Dua Orang Meninggal Dunia
- Polisi Kaji Hasil Olah TKP Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang
- Kecelakaan Maut di Pantura Semarang, Mahasiswa Seni Rupa Unnes Tewas
- Respons Cepat, Jasa Raharja Beri Santunan kepada Korban Kecelakaan Kru TV One