Sebelum Meninggal, Didi Kempot Galang Dana Bantu Lawan COVID-19
jpnn.com, JAKARTA - Kepergian penyanyi campursari Didi Kempot menyisakan duka bagi industri musik Indonesia.
Beberapa hari sebelum berpulang, pria bernama asli Dionisius Prasetyo itu aktif tampil dalam acara penggalangan dana untuk membantu masyarakat terkena dampak virus corona atau covid-19.
Didi Kempot beberapa waktu lalu mengadakan Konser Amal dari Rumah. Dalam pertunjukan amal tersebut, dia berhasil mengumpulkan sekitar Rp 5 miliar yang disumbangkan untuk masyarakat terkena dampak virus corona atau covid-19.
Tidak hanya itu, pelantun Stasiun Balapan tersebut juga tampil dalam acara Bantu Bangsa Lewat Nada, baru-baru ini. Acara ini diadakan juga untuk membantu penanganan penyebaran virus corona atau covid-19.
Namun sayang, kabar duka datang dari Didi Kempot pagi ini. Beliau mengembuskan napas terakhir di Rumah Sakit Kasih Ibu, Solo Jawa Tengah, Selasa (5/5) pagi.
Kabar meninggalnya Didi Kempot telah dibenarkan oleh kakak kandungnya, Lilik dalam tayangan Kompas TV. "Meninggal di RS Kasih Ibu di Solo," kata Lilik.
Belum diketahui penyebab meninggalnya Didi Kempot. Pihak rumah sakit maupun keluarga belum bisa dimintai keterangan.
Didi Kempot meninggal dunia dalam usia 53 tahun. Beliau dikenal lewat lagu-lagu campursari yang bertema patah hati. Bahkan mendiang semasa hidup dikenal sebagai 'Godfather of Broken Heart'. (mg3/jpnn)
Beberapa sebelum meninggal, Didi Kempot aktif dalam penggalangan dana untuk membantu masyarakat terdampak virus corona atau COVID-19.
- Usut Kasus Korupsi di Kemenkes, KPK Periksa Dirut PT Bumi Asia Raya
- Kasus Korupsi Proyek APD Covid-19, KPK Jebloskan Pengusaha Ini ke Sel Tahanan
- Korupsi Insentif Nakes RSUD Palabuhanratu, Polda Jabar Tangkap 3 Tersangka Baru
- Korupsi Pengadaan Masker Covid-19 di NTB, Kerugian Negaranya
- Menkes Sebut Virus Mpox atau Cacar Monyet Tidak Mengkhawatirkan seperti Covid-19
- Jilbab IKN