Sebelum Naik Pesawat Sriwijaya, Panca Minta Didoakan Suaminya

Suami dari mendiang Panca, perempuan yang tewas dalam kecelakaan Sriwijaya Air, berharap Indonesia lebih tegas soal regulasi kondisi pesawat, "agar kecelakaan seperti ini tidak terulang lagi".
Rabu kemarin (10/02), Komite Keselamatan Transportasi Nasional (KNKT) Indonesia mengeluarkan laporan awal penyelidikan jatuhnya pesawat Sriwijaya.
Dalam laporan tersebut penyelidik menemukan 'throttle' atau tuas pengatur mesin otomatis yang tidak berfungsi, sehingga kemungkinan menjadi salah satu penyebab pilot jet Sriwijaya Air kehilangan kendali, sebelum pesawat jatuh pada 9 Januari.
Akibat kecelakaan tersebut 62 orang di dalamnya tewas.
Panca, istri dari Rafik Yusuf Alaydrus, berada dalam penerbangan tersebut.
Sebelumnya, Panca meninggalkan Pontianak pada tanggal 22 Desember untuk mengunjungi keluarganya di Slawi, Jawa Tengah.
Rafik mengatakan rencana awalnya adalah seluruh keluarga bepergian bersamanya, tetapi rencana tersebut berubah ketika anak bungsu mereka tidak mau pergi.
"Istri saya pergi sendiri," katanya kepada ABC.
Suami dari mendiang Panca, perempuan yang tewas dalam kecelakaan Sriwijaya Air, berharap Indonesia lebih tegas soal regulasi kondisi pesawat,
- Keamanan Wisata Air di Bali Dipertanyakan Setelah Turis Australia Meninggal
- Terungkapnya Tindakan Kekerasan di Sejumlah Pusat Penitipan Anak di Australia
- Dunia Hari Ini: Paus Fransiskus Menyapa Warga Sebelum Pulang dari Rumah Sakit
- Kabar Australia: Gaji AU$ 100.000 Belum Tentu Cukup untuk Sewa Rumah
- Masyarakat Sipil Anggap UU TNI Bermasalah dan Akan Kembalikan Dwifungsi Militer
- Dunia Hari Ini: Wali Kota Istanbul Ditangkap Sebelum Maju Jadi Capres