Sebelum Tidur Minta Maaf kepada Teman-teman

jpnn.com - PEKANBARU- Suasana duka masih menyelimuti keluarga besar Pondok Pesantren Almunawwarah pascakebakaran yang merenggut korban jiwa, Senin (30/12) lalu. Beberapa santri yang seluruh barangnya hangus terbakar terlihat hanya bisa duduk memandang puing-puing bangunan yang masih mengeluarkan asap hingga, Selasa (31/12) siang.
Bahkan beberapa rekan satu kelas Noval Saputra (14) korban tewas akibat kebakaran tersebut masih belum percaya bahwa temannya yang hobi bermain bola tersebut telah berpulang. Diakui Faisal (14) yang mengaku telah berteman dengan korban sejak kelas satu, sebelum Noval pamit untuk beristirahat dikamar. Noval sempat meminta maaf kepada teman-teman satu asrama.
"Kami heran juga kenapa dia minta maaf. Waktu itu belum terfikir akan seperti ini jadinya," tutur Faisal.
Selain itu, papar Faisal, saat membeli makanan di warung komplek pesantren, Noval juga sempat bercerita dengan ibu kantin bahwa ia ingin tidur dalam waktu yang lama.
Di mata para ustadz dan warga sekitar pondok, Noval memang kurang menonjol dalam dari segi pelajaran. Namun ia dinilai senang bergaul dan akrab dengan teman lain, terutama sesama penghobi sepak bola. (*5/sam/jpnn)
PEKANBARU- Suasana duka masih menyelimuti keluarga besar Pondok Pesantren Almunawwarah pascakebakaran yang merenggut korban jiwa, Senin (30/12) lalu.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Banjir Rendam Sejumlah Rumah Warga di Kalianda Lampung Selatan, Tak Ada Korban Jiwa
- Kodam I/Bukit Barisan Bantu Warga yang Diduga Diintimidasi Ormas
- Farhan Bimbang Tindak Tegas Kusir Delman yang Getok Tarif Tak Wajar di Bandung
- Harga Emas Perhiasan di Baturaja Tembus Rp 11,3 Juta Per Suku
- Korban Kedua Perahu Getek Tenggelam di Perairan Sungai Musi Ditemukan Meninggal Dunia
- 2 Lansia yang Tenggelam di Perairan Sungai Musi Ditemukan Sudah Meninggal Dunia