Sebuah Kelab di Batam Tutup Usai 4 Personel Band Positif COVID-19
jpnn.com, BATAM - Sebuah kelab dan tempat karaoke di Kota Batam ditutup karena empat personel band yang mengisi acara di lokasi tersebut dinyatakan positif terinfeksi COVID-19.
"Sudah tutup. Mereka memberikan surat kepada kami," kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Batam Ardiwinata di Batam, Rabu.
Ardi mengapresiasi tindakan yang dilakukan manajemen perusahaan yang menaungi kelab itu menutup lokasi usaha demi memutus mata rantai penularan COVID-19.
Perusahaan memutuskan menutup kelab 13-27 Juli 2020 atau hingga dinyatakan aman untuk beroperasi kembali.
Selama ditutup, kata Ardi, perusahaan melakukan disinfeksi tempat usaha, serta isolasi mandiri terhadap karyawan.
Ardi juga meminta pelaku usaha wisata untuk lebih berhati-hati dan selektif bila ingin mendatangkan band pengisi acara dari luar kota, karena empat orang anggota band yang dinyatakan positif COVID-19 didatangkan dari Surabaya, Jawa Timur.
"Kami tidak melarang, tetapi agar lebih selektif, tetap mengedepankan protokol kesehatan," kata Ardi.
Protokol kesehatan di antaranya, memastikan pengisi acara bebas COVID-19, sebagaimana aturan kedatangan warga daerah lain ke Kota Batam.
Konon empat anggota band yang positif COVID-19 itu datang ke Batam dari Surabaya.
- Trump Bikin Gebrakan Hari Pertama, Langsung Teken Keppres agar AS Keluar dari WHO
- Data Terbaru Jumlah Pelamar PPPK 2024 Tahap II Batam, Tenaga Teknis Paling Banyak
- PPPK 2024 Tahap I Kota Batam, 1.900 Honorer Lulus
- Bencana Longsor di Bukit Jodoh Batam, Delapan Rumah Rusak
- Kasus Virus HMPV Ditemukan di Indonesia, Ada yang Anak-anak
- Jalan Layang Sungai Ladi Diresmikan, Kepala BP Batam: Ini Jadi Solusi Kemacetan