Sebulan Lebih Dikunci, Warga Beijing Mulai Marah
Senin, 30 Mei 2022 – 10:08 WIB
Beijing berhasil mengendalikan COVID-19 setelah dalam enam hari berturut-turut terjadi penurunan kasus baru dan delapan distrik justru tidak ada kasus, demikian Pemerintah Kota Beijing dalam pengarahan pers pada Sabtu (28/5).
Pelonggaran kontrol wilayah di Beijing tersebut bersamaan dengan berakhirnya masa kunjungan Komisi Tinggi Hak Asasi Manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNHCHR) ke China terkait dengan isu Xinjiang yang berakhir pada Sabtu (28/5).
Oleh sebab itu, lockdown di Beijing menimbulkan berbagai spekulasi karena dianggap politis, bahkan sempat terjadi aksi protes di salah satu kampus ternama di Ibu Kota. (ant/dil/jpnn)
Sebagaimana pemantauan ANTARA Beijing pada Minggu, taman dan ruang terbuka, pusat penjualan jajanan, pasar grosir, dan toko-toko swalayan, masih tutup
Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif
BERITA TERKAIT
- Menteri Rosan Sebut Tiongkok Berinvestasi Rp 120 Triliun untuk Indonesia
- 3 Kapal Perang China Berlabuh di Jakarta, Ada Apa?
- Trump Berambisi Rampas Terusan Panama, Begini Reaksi China
- Forum Pemuda Indonesia-China: Generasi Muda Jadi Jembatan Kerja Sama
- Semifinal BWF World Tour Finals 2024: Ganda Campuran China dan Malaysia Saling Sikut
- Menkeu Sri Mulyani Buka-bukaan soal Nasib Ekonomi Indonesia pada 2025