Sebulan Tiba, 20 KA Bekas Jepang Belum Operasi
Terhambat Sertifikasi dari Kemenhub
Rabu, 16 Mei 2012 – 06:39 WIB
Selain menambah kekuatan, gerbong-gerbong kereta tersebut juga untuk memperkuat keandalan jaringan kereta ketika terjadi kerusakan. Saat ini, sekitar 60 unit kereta komuter tidak beroperasi karena rusak. Akibatnya, penumpang kereta api komuter menurun dari 130 juta pada 2009 menjadi 123 juta orang pada 2010. "Dengan perbaikan pelayanan, kita berharap jumlah penumpang kereta komuter meningkat 10 persen tahun ini," terangnya.
Baca Juga:
Untuk menghadapi proyeksi ledakan penumpang kereta api, selain menambah armada, KCJ juga akan meningkatkan kapasitas stabling atau tempat parkir kereta, gardu listrik, persinyalan, peninggian dan perpanjangan peron, serta penambahan kapasitas perawatan sarana. (wir/nw)
JAKARTA - Dua puluh unit kereta api listrik (KRL) yang tiba dari Jepang April lalu, belum dapat dioperasikan hingga kini. Meski telah selesai menjalani
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Maskot Tumtum Bakal Bawa Ukm Indonesia Mendunia di World Expo 2025 Osaka
- Perwakilan Nelayan Lobster: Awasi Dugaan Monopoli Ekspor BBL
- Anindya Bakrie Mendukung Target Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen di Era Prabowo – Gibran
- BPOM Dukung Pengembangan Industri Bioteknologi Nasional
- Berkomitem Beri Pelayanan Terbaik, IAS Handle Kargo Logistik MotoGP 2024 Mandalika
- Penambahan Stok BBM di Ajang MotoGP Turut Menggerakkan Ekonomi Lokal