Sebut Blusukan Jokowi Pemborosan, FITRA Dianggap Sesat

Sebut Blusukan Jokowi Pemborosan, FITRA Dianggap Sesat
Sebut Blusukan Jokowi Pemborosan, FITRA Dianggap Sesat
JAKARTA - Keabsahan data mengenai anggaran operasional Rp 26,6 miliar untuk membiayai kegiatan blusukan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo dipertanyakan. Tanpa validasi, data yang diungkap Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (FITRA) itu dianggap hanya sebagai amunisi untuk melemahkan pemerintahan Jokowi.

Pengamat kebijakan publik Andrinof Chaniago mengatakan, data FITRA yang menyebut program blusukan Jokowi sebagai pemborosan dapat menyesatkan publik.

"Kelemahan data FITRA dimanfaatkan oleh sekelompok orang. Apalagi menyuruh Jokowi jangan blusukan. Pelajari dulu agar pemerintahan bisa efektif," ujar Andrinof saat dihubungi, Senin (22/7).

Andrinof menilai, penggunaan anggaran besar sah-sah saja selama programnya efektif. Ia pun membandingkan dengan masa pemerintahan gubernur terdahulu, Fauzi Bowo alias Foke.

JAKARTA - Keabsahan data mengenai anggaran operasional Rp 26,6 miliar untuk membiayai kegiatan blusukan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo dipertanyakan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News