Sebut Dompet Warga Bekasi Kempis, Cak Imin Diminta Kedepankan Adab

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Jawa Barat (Jabar), Mohammad Amin Fauzi, menyesalkan pernyataan cawapres nomor urut 1 Muhaimin Iskandar (Cak Imin) yang terkesan merendahkan warga Bekasi.
Cak Imin diminta segera mengklarifikasi dan meminta maaf atas pernyataan tersebut.
Ini disampaikan Amin merespons pernyataan Cak Imin yang menggeneralisasi ekonomi warga Bekasi tak mampu di tengah banyaknya pembangunan mall.
Bagi Amin, Cak Imin telah mengkerdilkan warga Bekasi.
"Saya sebagai orang Bekasi merasa tersinggung, seakan melihat orang Bekasi tidak mampu seperti yang disampaikan nah ini tidak pantas seorang tokoh nasional Ketua Umum Partai yang sudah kenyang makan asam garam berkiprah di masyarakat mengecilkan mengkerdilkan keadaan masyarakat sekarang ini," ujarnya dalam keterangan resmi yang diterima redaksi hari ini.
"Sementara Bekasi adalan ikon dunia yang saat ini ada di seluruh kawasan internasional tapi sikap sosok Pak Muhaimin ini yang juga cawapres salah satunya disayangkan," kata Amin.
Menurut Amin, Ketua Umum PKB itu seharusnya mengedepankan adab dalam menyampaikan pernyataan di ruang publik. Dengan popularitasnya di internal PKB, Cak Imin diminta arif dan luwes dalam menilai kondisi wilayah.
"Artinya, Pak Muhaimin ini seharusnya mengedepankan adab apalagi dia tokoh agama juga, yang populitasnya tidak bisa ditandingin internalnya, harusnya bersikapnya arif, luwes, tata kramanya juga sopan santun," katanya.
Wakil Ketua DPD Golkar Jabar M Amin Fauzi, menyesalkan pernyataan cawapres nomor urut 1 Muhaimin Iskandar (Cak Imin) yang terkesan merendahkan warga Bekasi.
- Munas IKA PMII Dibuka, Cak Imin: Inilah Kami, Wahai Indonesia
- Luncurkan Buku Manajemen Haji, Cak Imin Sampaikan Usulan Penting
- Efisiensi Anggaran, Cak Imin Tegaskan Tidak Ada Pemotongan Bansos
- Sepertinya Reshuffle Kabinet Merah Putih Bukan Isapan Jempol
- Gugatan Ghufron Ditolak, Cak Imin Tak Perlu Ganti Rugi
- Ketemu UAS, Cak Imin Optimistis Abdul Wahid jadi Gubernur Riau