Sebut JK Bukan Pasangan Terbaik untuk Jokowi
jpnn.com - JAKARTA - Siapa calon wakil presiden yang akan mendampingi calon presiden PDI Perjuangan Joko Widodo hingga sekarang masih teka-teki.
Pengamat Politik dari Point Indonesia Karel Susetyo, mengatakan, hendaknya cawapres Jokowi, adalah orang atau tokoh yang 'bersih'.
Menurutnya, tokoh yang bersih adalah yang relatif tak punya beban masa lalu atau sosok yang tak punya kepentingan, misalnya dengan bisnis atau politik.
Karel yakin bila Jokowi bisa diduetkan dengan orang yang jejak rekamnya bersih, cita-cita mewujudkan Indonesia Hebat, bakal bisa direalisasikan.
"Harus dipilih cawapres (untuk Jokowi) yang bersih dari kepentingan," ungkap Karel di Jakarta, Sabtu (17/5).
Karel mengakui, saat ini nama Jusuf Kalla disebut-sebut sebagai kandidat yang paling punya kans besar mendampingi Jokowi.
Namun, Karel menegaskan, JK bukan pasangan yang tepat meski bisa dibilang yang terbaik. "Mengapa? JK jauh lebih senior dari Jokowi, usianya bahkan lebih tua dari Mega," jelas Karel.
Ia memandang, sisi senioritas ini akan membuat Jokowi sungkan bekerja dengan JK. Akibatnya, JK bisa mendominasi jalannya pemerintahan, sebagaimana pernah terjadi pada era duet SBY-JK.
JAKARTA - Siapa calon wakil presiden yang akan mendampingi calon presiden PDI Perjuangan Joko Widodo hingga sekarang masih teka-teki. Pengamat Politik
- Pascakecelakaan Maut, Kapolres Boyolali AKBP Muhammad Yoga Meninggal Dunia di RS Telogorejo Semarang
- Sst, KPK Gelar OTT di Kalsel, Siapa yang Diangkut?
- Ditjen HAM Dorong Peran Satpol PP Dalam Menjaga Ketertiban Daerah.
- Gandeng ITB, Daewoong Meluncurkan Laboratorium DDS Research Institute
- Dari Papua, Asta Ivo BS Meliala Deklarasikan Siap Maju Jadi Caketum Pemuda Katolik, Komda & Komcab Beri Dukungan
- Fateta IPB Deklarasikan Kesiapan untuk Atasi Tiga Tantangan Besar dan Mendorong Inovasi Pertanian