Sebut Nama Binatang, Kasus Ruhut Berlanjut ke MKD
jpnn.com - JAKARTA - Anggota Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD), M Syafii mengungkap bahwa Anggota Komisi III DPR Ruhut Sitompul yang diadukan atas dugaan pelanggaran etika, mengakui menulis nama binatang di akun twitter dalam percakapan dengan pengadu, Supriyadi.
"Kemudian dia bilang, kata 'anjing' itu reflek. Kemudian kan argumentasinya jadi lemah kalau reflek berulang sampai enam kali. Karena itu kami putuskan untuk ditindaklanjuti penyelidikannya," kata Syafii usai memeriksa Ruhut di ruang MKD, Kamis (27/10).
MKD menurutnya telah melakukan verifikasi terlebih dahulu terhadap pengaduan Supiyadi, termasuk memberi kesempatan klarifikasi terhadap Ruhut. Dalam pembelaannya, politikus Demokrat itu menyebut banyak kalimat percakapannya yang dipotong.
Namun, kata politikus Gerindra ini, MKD sebelumnya telah memintai keterangan ahli informasi dan teknologi (IT) untuk meneliti percakapan Ruhut dengan pengadu di medsos.
Karena itu, kasus dugaan pelanggaran etika Ruhut akan diteruskan dengan pemanggilan terhadap saksi-saksi dan ahli, untuk pendalaman. Meskipun, Ruhut berupaya melakukan pembelaan dalam klarifikasinya. Namun, MKD tetap melanjutkan perkara etika Ruhut.
"Kalau segi etika, mengatakan orang seperti binatang itu sudah melanggar etika. Karena kita anggota dewan. Akhirnya disepakti untuk ditindaklanjuti dengan mendalami saksi-saksi," pungkasnya. (fat/jpnn)
JAKARTA - Anggota Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD), M Syafii mengungkap bahwa Anggota Komisi III DPR Ruhut Sitompul yang diadukan atas dugaan pelanggaran
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Indonesia Re Dukung Pengembangan SDM Industri Asuransi lewat Executive Training
- Ancaman TBC Melonjak, Pencegahan dan Pengobatan Harus Jadi Fokus
- Said Didu Diperiksa Polisi Gegara Kritik PSN PIK 2, Pakar Minta Publik Hormati Proses Hukum
- Kejari Bengkalis Menang Praperadilan: Proses Hukum Kasus Kredit Bank Riau Kepri Syariah Sesuai Aturan
- Menko Polkam Budi Gunawan Dukung Lemhannas Jadi Think Tank Kelas Dunia
- JDF & Ketua MPR RI Sepakat Terus Mendukung Kemerdekaan Palestina